UPAYA PEGAWAI PENCATAT NIKAH (PPN) DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PERNIKAHAN WALI ‘AḌ AL (STUDI KASUS DI KUA KECAMATAN PANDAK BANTUL DIY)

MUHAMMAD RIFA’I , NIM. 08350054 (2012) UPAYA PEGAWAI PENCATAT NIKAH (PPN) DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PERNIKAHAN WALI ‘AḌ AL (STUDI KASUS DI KUA KECAMATAN PANDAK BANTUL DIY). Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

UPAYA PEGAWAI PENCATAT NIKAH (PPN) DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PERNIKAHAN WALI ‘AḌ AL (STUDI KASUS DI KUA KECAMATAN PANDAK BANTUL DIY). Kata Kunci: Upaya PPN, Penyelesaian sengketa pernikahan, dan Wali ‘Aḍ al. Perkawinan yang dilakukan oleh seorang pria dan seorang wanita merupakan sendi dasar terbentuknya suatu keluarga, unit masyarakat terkecil yang mempunyai peranan sangat penting dalam pembentukan pribadi serta pembinaan masyarakat dan bangsa. Orang yang telah melakukan perkawinan akan terhindar dari godaan setan, baik godaan melalui penglihatan mata maupun melalui alat kelamin atau syahwat, nafsu dan sebagainya. Untuk dapat melaksanakan perkawinan harus dipenuhi syarat-syarat sahnya perkawinan bagi calon mempelai pria maupun calon mempelai wanita, karena hal ini akan memberikan pengaruh psikologis bagi suami isteri dalam membina rumah tangganya. Ada kalanya perkawinan telah disepakati atau disetujui, baik oleh calon suami maupun calon isteri, tetapi ternyata ada pihak lain yang keberatan, pihak lain yang dimaksudkan di sini adalah wali nikah atau disebut wali‘aḍ al atau enggan atau membangkang. Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk memahami gambaran kasus-kasus pernikahan wali ‘aḍ al di KUA Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul DIY dan menggambarkan upaya-upaya yang dilakukan oleh Pegawai Pencatat Nikah (PPN) dalam penyelesaian sengketa pernikahan wali ‘aḍ al di KUA Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul DIY. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah field research (penelitian lapangan) dengan lokasi penelitian yaitu di KUA Kecamatan Pandak Bantul DIY. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui Wawancara (interview) kepada PPN sekaligus Kepala KUA Kec. Pandak dan melalui studi dokumen. Metode pendekatan yang dipergunakan yaitu pendekatan normatif dan yuridis. Analisis data menggunakan metode kualitatif, dilakukan pada saat proses pengumpulan data berlangsung dan setelah selesai pengumpulan data tersebut dalam periode tertentu dengan menggunakan metode penulisan induktif diambillah sebuah kesimpulan. Kasus pernikahan wali ‘aḍ al yang ditangani PPN KUA Kecamatan Pandak selama tahun 2009 silam, diketahui bahwa alasan keengganan wali nikahnya tersebut tidak syar’i (wali nikah ‘aḍ al karena terbujuk dari pihak lain, calon suaminya bukan dari suku yang sama, orang miskin, dan masih kentalnya pengaruh adat Jawa dalam perhitungan tanggal keberuntungan). Upaya PPN dalam penyelesaian sengketa pernikahan wali ‘aḍ al adalah PPN bertindak sebagai mediator dan mencari kejelasan/ klarifikasi (tabayun) atas sengketa dari kedua belah pihak, sehingga dengan upaya dari PPN tersebut, sengketa pernikahan wali ‘aḍ al dapat diselesaikan ditingkat KUA Kecamatan Pandak. Hal ini sangat sesuai dengan hukum normatif dan yuridis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. Supriatna, M.Si
Uncontrolled Keywords: Upaya PPN, Penyelesaian sengketa pernikahan, dan Wali ‘Aḍ al
Subjects: Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 14 Mar 2014 14:46
Last Modified: 14 Apr 2016 08:35
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10599

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum