PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS MASALAH UNTUK MEMFASILITASI PENCAPAIAN KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS TINGKAT TINGGI DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MADRASAH ALIYAH PADA KOMPETENSI DASAR 2.2 DAN 2.3 KELAS XI IPA KTSP

NUR ARIF ISNANTO, NIM. 09600035 (2014) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS MASALAH UNTUK MEMFASILITASI PENCAPAIAN KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS TINGKAT TINGGI DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MADRASAH ALIYAH PADA KOMPETENSI DASAR 2.2 DAN 2.3 KELAS XI IPA KTSP. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS MASALAH UNTUK MEMFASILITASI PENCAPAIAN KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS TINGKAT TINGGI DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MADRASAH ALIYAH PADA KOMPETENSI DASAR 2.2 DAN 2.3 KELAS XI IPA KTSP)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (33MB) | Preview
[img] Text (PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS MASALAH UNTUK MEMFASILITASI PENCAPAIAN KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS TINGKAT TINGGI DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MADRASAH ALIYAH PADA KOMPETENSI DASAR 2.2 DAN 2.3 KELAS XI IPA KTSP)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan pengembangan bahan ajar matematika berbasis masalah untuk memfasilitasi pencapaian kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi (KBMTT) dan kecerdasan emosional (KE) siswa; (2) mengetahui kualitas bahan ajar matematika berbasis masalah berdasarkan penilaian validator; (3) mengetahui efektivitas penggunaan bahan ajar matematika berbasis masalah; (4) mengetahui respons siswa terhadap bahan ajar yang telah dikembangkan dan penggunaannya dalam pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan Borg dan Gall. Instrumen yang digunakan meliputi lembar penilaian bahan ajar, instrumen evaluasi KBMTT (tes), skala sikap KE, lembar observasi kemampuan guru mengelola pembelajaran, lembar observasi aktivitas siswa, dan angket respons siswa dan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik inferensial meliputi uji wilxocon, uji paired samples test, dan uji anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pengembangan bahan ajar dilakukan dengan tiga tahap yaitu pendahuluan, pengembangan, dan uji produk; (2) Kualitas bahan ajar matematika berbasis masalah termasuk dalam kategori baik dan layak digunakan dengan persentase keidealan sebesar 75, 4717%; (3) Efektivitas penggunaan bahan ajar dapat dilihat dari hasil uji wilcoxon, uji paired samples test, dan uji anova. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan bahan ajar efektif untuk meningkatkan pencapaian kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi siswa. Keefektifan penggunaan bahan ajar terhadap peningkatan kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi dipengarui oleh KMU namun tidak dipengaruhi oleh gender. Penggunaan bahan ajar tidak efektif untuk meningkatkan pencapaian kecerdasan emosional siswa. Ketidakefektifan penggunaan bahan ajar terhadap peningkatan pencapaian kecerdasan emosional tidak dipengaruhi oleh KMU dan gender; (4) Respons siswa terhadap penggunaan bahan ajar dalam pembelajaran menunjukkan bahwa sebagian besar siswa memberikan respons positif, hal ini ditunjukkan dengan rata-rata persentase keseluruhan pada angket bagian pertama sebesar 82% dan angket bagian kedua sebesar 84%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Iwan Kuswidi, S.Pd.I., M.Sc.
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Bahan Ajar Matematika Berbasis Masalah, Kecerdasan Emosional, Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi.
Subjects: Pendidikan Matematika
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Pendidikan Matematika (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 18 Mar 2014 11:40
Last Modified: 27 Jan 2016 09:46
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11002

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum