ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI ZAKAT PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT (STUDI KASUS LAZISMU KABUPATEN KLATEN DAN BAZDA KABUPATEN KLATEN)

FATHONAH, NIM. 06390129 (2013) ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI ZAKAT PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT (STUDI KASUS LAZISMU KABUPATEN KLATEN DAN BAZDA KABUPATEN KLATEN). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI ZAKAT PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT (STUDI KASUS LAZISMU KABUPATEN KLATEN DAN BAZDA KABUPATEN KLATEN))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI ZAKAT PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT (STUDI KASUS LAZISMU KABUPATEN KLATEN DAN BAZDA KABUPATEN KLATEN))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (614kB)

Abstract

Keberadaan lembaga zakat yang semakin maju dan kompleks, sangat penting untuk diperhatikan. Baik dari segi kegiatannya maupun perlakuan akuntansinya. Dana zakat yang diterima dan disalurkan harus memiliki sistem akuntansi yang baik dan transparan, yaitu dengan membuat laporan keuangan yang sesuai dengan standar PSAK No 109 tentang Akuntansi Zakat Infak/Sedekah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi zakat serta meneliti penerapan akuntansi zakat dan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh Lembaga Amil Zakat, Infak/Sedekah Muhammadiyah (LAZISMU) dan Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) kabupaten Klaten. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, yaitu metode yang menganalisis serta mendeskripsikan penerapan akuntansi zakat terhadap laporan keuangan LAZISMU dan BAZDA kabupaten Klaten, yang meliputi analisis terhadap Pengakuan, Pengukuran, Pengungkapan dan Pelaporannya kemudian dibandingkan dengan PSAK No 109 tentang Akuntansi Zakat dan Infak/Sedekah. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan akuntansi zakat pada LAZISMU dan BAZDA Klaten sama-sama menggunakan metode cash basic atau basis kas, yaitu pencatatan dari seluruh transaksi hanya dilakukan pada saat mengeluarkan kas dan menerima kas. Sedangkan laporan keuangan yang sebaiknya diterapkan oleh para organisasi pengelola zakat mengacu pada PSAK No 109 tantang Akuntansi Zakat dan Infak/Sedekah. Laporan keuangan yang dibuat oleh keduanya hanya mencatatkan laporan penerimaan dana zakat dan laporan pentasharufan (penyaluran) zakat. Kata kunci: Akuntansi Zakat, Cash Basic, Laporan Keuangan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: H.M.Yazid Afandi, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Akuntansi Zakat, Cash Basic, Laporan Keuangan
Subjects: Keuangan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Keuangan Islam (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 21 Mar 2014 08:27
Last Modified: 26 Sep 2016 11:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11159

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum