TINJAUAN HUKUM KELUARGA ISLAM MENGENAI SADOMASOKISME DALAM HUBUNGAN SUAMI ISTERI

IRKHAM KHASANI, NIM. 09350011 (2013) TINJAUAN HUKUM KELUARGA ISLAM MENGENAI SADOMASOKISME DALAM HUBUNGAN SUAMI ISTERI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM KELUARGA ISLAM MENGENAI SADOMASOKISME DALAM HUBUNGAN SUAMI ISTERI)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (885kB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM KELUARGA ISLAM MENGENAI SADOMASOKISME DALAM HUBUNGAN SUAMI ISTERI)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (332kB)

Abstract

Sebagai salah satu tujuan perkawinan, pemenuhan kebutuhan seksual menjadi salah satu masalah yang aktual dan dinamis dalam kehidupan rumah tangga. Tak jarang, permasalahan seksual menjadi pemicu terjadinya perceraian dan ketidak puasan seksual menjadi penyebab retaknya sebuah tumah tangga, bahkan menjadi penyebab terjadinya kekerasan seksual dalam rumah tangga. Dalam hal ini adakalanya kekerasan seksual dilakukan pada waktu tertentu ketika seseorang memendam rasa marah pada istri atau suaminya, namun bagi sebagian kalangan yang mempunyai kelainan, kekerasan seksual bisa menjadi sebuah kebutuhan yang menjadi sebuah keharusan untuk dilakukan demi tercapainya kepuasan seksual. Dalam ilmu psikologi, kelainan ini biasa disebut dengan istilah sadomasokisme. Lantas apa yang dimaksud dengan sadomasokisme ? Bagaimana praktik pemenuhan kebutuhan seksual yang biasa dilakukan orang-orang dengan kelainan semacam ini ? Kemudian, bagaimana pandangan hukum keluarga Islam terkait dengan pemenuhan kebutuhan seksual suami istri penderita sadomasokisme ? Dalam skripsi inilah permasalahan-permasalahan tentang apa dan bagaimana perilaku seks sadomasokisme dikaji, serta bagaimana pandangan hukum keluarga Islam terhadap aktivitas pemenuhan kebutuhan seksual pasangan suami istri kaum sadistis dan masokis (sadomasokisme) dalam rangka menjaga keharmonisan rumah tangganya. Penelitian ini berbentuk library research, dimana dalam pengumpulan data penyusun banyak mengkaji literatur-literatur yang sedikit banyak berkitan dengan permasalahan yang dimaksud. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif-yuridis, dengan meneliti apakah objek yang dimaksud sejalan atau bertentangan dengan hukum Islam serta kontekstualisasinya dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Seperti yang sudah diketahui, kehidupan seksual para pengidap deviasi seksual sadomasokisme adalah seni bercinta yang sarat akan kekerasan. Pasalnya, pasangan suami istri dengan penyimpangan seksual semacam ini menikmati hubungan seksualnya dengan saling memberi dan menerima teror dan rasa sakit. Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada nash-nash dan kaidah-kaidah yang berkaitan dengan tema skripsi ini, maka dapat diambil kesimpulan bahwa sadomasokisme dalam hubungan suami istri diharamkan dalam aturan hukum Islam. Dimana aktivitas seksual ini bertentangan dengan maqas}id as-syari’ah karena membahayakan agama, akal dan jiwa. Walaupun disatu sisi penyimpangan seksual ini akan mengantarkan suami istri sebagai penderitanya kepada puncak kepuasan seksual tertinggi dan menjaga keharmonisan keluarga dari permasalahan seksual.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: Dr. H. AGUS M. NAJIB, M.Ag
Uncontrolled Keywords: HUKUM KELUARGA ISLAM, SADOMASOKISME, HUBUNGAN SUAMI ISTERI
Subjects: Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 21 Mar 2014 11:06
Last Modified: 18 Apr 2016 10:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11162

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum