MAKNA DAN PENGARUH TRADISI SYAWALAN BAGI MASYARAKAT MULTI-AGAMA DI KOMPLEK MANDALA ASRI YOGYAKARTA

SUPANDI, NIM. 09520016 (2014) MAKNA DAN PENGARUH TRADISI SYAWALAN BAGI MASYARAKAT MULTI-AGAMA DI KOMPLEK MANDALA ASRI YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (MAKNA DAN PENGARUH TRADISI SYAWALAN BAGI MASYARAKAT MULTI-AGAMA DI KOMPLEK MANDALA ASRI YOGYAKARTA)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (492kB) | Preview
[img] Text (MAKNA DAN PENGARUH TRADISI SYAWALAN BAGI MASYARAKAT MULTI-AGAMA DI KOMPLEK MANDALA ASRI YOGYAKARTA)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (294kB)

Abstract

Pulang kampung untuk merayakan hari besar Islam setelah melaksanakan puasa di bulan Ramadhan bersama keluarga besar di kampung mereka, adalah merupakan rutinitas yang membudaya bagi sebagian masyarakat Indonesia. moment Idul Fitri merupakan hari yang tepat untuk saling meminta maaf antar sesama dan mengunjungi kerabat yang jauh. Syawalan yang laksanakan di komplek Mandala Asri Yogyakarta seperti yang lain juga mempunyai maksud dan tujuan. Dikomplek ini acara tersebut dilaksanakan dengan suka cita dan pelaksanaan tersebut juga di ikuti oleh warga dari berbagai macam Agama, Ras, Suku. Jauh-jauh hari mereka sudah menyiapkan acara tersebut sampai selesai dan tempat pelaksanaanyapun dilakukan di Masjid. Syawalan bagi warga komplek adalah acara yang membawa dampak yang positif bagi keberlangsungan hubungan mereka dalam bermasyarakat terciptanya sikap plural dengan agama lain dan kerukunan sehingga tertanam perasaan damai, tentram melingkupi masyarakat. Jenis penilitian ini menggunakan pelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Dalam analisis data, penulis menggunakan teori sosiologi yaitu tentang hakikat dan sebab-sebab keteratuaran pola pikiran dan tindakan manusia secara berulang-ulang secara khusus, penulis akan menggunkan teorinya Emile Durkheim tentang kontrak sosial dalam menganalisis laku Syawalan di komplek Mandala Asri. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa tradisi syawalan mempunyai peran yang cukup besar dalam menyatukan masyarakat komplek Mandala Asri. Bagi mereka yang muslim beranggapan bahwa tradisi syawalan merupakan awal untuk menjalani kehidupan yang selanjutnya. Syawalan juga sebagai penggerak dalam menyikapi masyarakat yang plural dan menciptakan sebauah kerukunan, Ikrar yang ada di acara syawalan adalah sebuah kontrak dimana satu sama lain saling menerima dan lapang untuk memberikan maaf kepada orang lain sehingga menjadikan mereka lebih mengenal satu sama lain. Dan saling berkomitmen untuk menumbuhkan sikap saling menghargai di tengah keragaman.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Khairullah Zikri S.Ag. MA
Subjects: Perbandingan Agama
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Perbandingan Agama (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 07 Apr 2014 18:08
Last Modified: 28 Jul 2017 09:55
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11774

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum