FI'L AL KALAM AL INKARI FII RIWAYAT ASYWAK LI SYAYYID QUTB DIRASAH TAHLILIYAH TADAAWLIYAH

DIANA KHOLIFIYANNIDA - NIM. 03111387, (2008) FI'L AL KALAM AL INKARI FII RIWAYAT ASYWAK LI SYAYYID QUTB DIRASAH TAHLILIYAH TADAAWLIYAH. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Abstract

ABSTRACT Naskah novel 'Asywak' yang ditulis oleh Sayyid Qutb secara umum menceritakan tentang seluk beluk percintaan yang sangat mendebarkan antara lelaki dan perempuan dalam mengolah cinta. Di sini, secara halus dan lembut sang pengarang mengisyaratkan bahwa keperawanan sangat penting. Ketika muncul sesuatu yang menyebabkan keperawanan seorang gadis diragukan, maka persoalan yang pelik pun muncul. Dari persoalan ini muncul penolakan-penolakan yang dilakukan oleh para tokoh dalam novel dan disampaikan dengan cara yang berbeda-beda sesuai dengan situasi dan kondisi yang melatarbelakangi, baik dari segi kejiwaan maupun budaya yang melingkupinya. Beberapa alasan menarik di atas telah mendorong peneliti memilih naskah novel 'Asywak' yang ditulis oleh Sayyid Qutb sebagai objek penelitian dengan menggunakan analisis pragmatik. Secara sederhana, teori pragmatik dapat difahami sebagai sebuah studi bahasa yang mendasarkan pijakan analisisnya pada konteks, konteks yang dimaksud adalah segala latar belakang pengetahuan yang dimiliki bersama oleh penutur dan mitra tutur serta yang menyertai dan mewadahi sebuah pertuturan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Dengan mengarahkan fokus penelitian pada bentuk-bentuk tindak tutur penolakan dalam novel 'Asywak' karya sayyid Qutb sebagai sumber data primer. Adapun sumber data sekunder adalah buku-buku dan tulisan-tulisan yang menjadi acuan dalam penelitian ini. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah bentuk-bentuk lingual tindak tutur penolakan dalam novel Asywak karya Sayyid Qutb?. (2) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan bentuk-bentuk tindak tutur penolakan dalam novel?. Dan (3) Bagaimana fungsi tindak tutur penolakan dalam novel?. Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan bentuk-bentuk lingual tindak tutur penolakan dalam novel Asywak karya Sayyid Qutb. (2) Mengidentifikasi Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan bentuk-bentuk tindak tutur penolakan dalam novel. Dan (3) Mendeskripsikan fungsi tindak tutur penolakan dalam novel. Hasil analisis terhadap novel 'Asywak' menemukan: (a) bentuk-bentuk lingual tindak tutur penolakan yang bermodus kalimat deklaratif, interogatif, imperatif, langsung, tidak langsung, literal, dan non literal., (b) faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap pemilihan bentuk-bentuk tindak tutur penolakan yang meliputi faktor peserta tutur yang melibatkan penutur, mitra tutur, dan peserta tutur ketiga. faktor situasi tutur atau setting meliputi waktu dan tempat terjadinya peristiwa tutur. Faktor fungsi pokok tuturan yaitu topik pembicaran dalam peristiwa tutur., (c) fungsi-fungsi tindak tutur penolakan dengan menyebutkan fungsi lain dari maksud atau tujuan penolakan yaitu untuk menyindir dan merajuk.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item