KONTRIBUSI SLAMET EFFENDY YUSUF DALAM POLA RELASI NU DAN GOLKAR

GHUFRON, NIM: 08370012 (2013) KONTRIBUSI SLAMET EFFENDY YUSUF DALAM POLA RELASI NU DAN GOLKAR. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (KONTRIBUSI SLAMET EFFENDY YUSUF DALAM POLA RELASI NU DAN GOLKAR)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (KONTRIBUSI SLAMET EFFENDY YUSUF DALAM POLA RELASI NU DAN GOLKAR)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Slamet Effendy Yusuf adalah satu dari sekian tokoh politik yang ikut andil dalam setiap kali perubahan dinamika politik di negeri ini. Sebagai kader muda NU yang dihadapkan pada suatu realitas dimana negara di bawah rezim Orde Baru menjelma sebagai kekuatan otoritarisme. Militer dan Golkar menjadi mesin kekuatan sosial politik yang begitu luar biasa perannya untuk menopang kekuasaan Soeharto selama kurang lebih 32 tahun. Kondisi semacam inilah yang membuat Slamet Effendy Yusuf sebagai kader muda NU yang idealis memutuskan menjadi seorang politisi. Keputusannya menjadi kader Golkar bukanlah tanpa perhitungan dan konsekuensi logis yang bakal dihadapinya, namun dengan loyalitas dan kapabilitasnya mampu meyakinkan elit dijajaran Golkar dan sekaligus mengantarkannya sebagai Ketua DPP Partai Golkar. Sedangkan di legislatif, Golkar mengantarkannya menjadi anggota DPR-RI (1988-2007), ketua ketua Dewan Kehormatan DPR-RI (2004-2007). Berada dilingkaran legislatif yang terhitung lama, tentu miliki kontribusi politik bagi kemajuan republik ini. Slamet Effendy Yusuf memang tidak seperti para tokoh politik dan elit pada umumnya, lebih dari itu Slamet Effendy Yusuf sebagai sebagai politisi lebih tepatnya dikatan sebagai intermediator antara kepentingan (interest) NU dan Golkar. Pola ini penulis sebut sebagai relasi untuk menghubungkan kekuasaan dari NU dan politik, ia mencoba menagambil arah yang berbeda tidak melalui jalur struktural, melainkan jalur politik yang berseberangan dengan paradigma, ideologi yang berbeda. Relasi politik yang ia bangun selama berkarir dipolitik, ia salurkan pada Golkar. Oleh karena itu, patut bagi penulis untuk mencari jawaban rumusan masalah dari penelitian ini. Bagaimana kiprah Slamet Effendy Yusuf dalam melakukan intermediasi antara NU dan Golkar? dan apa kontribusi Slamet Effendy Yusuf dalam pola relasi NU dan Golkar? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian tentang Kontribusi Slamet Effendy Yusuf Dalam Pola Relasi NU dan Golkar. Penelitian ini dengan langsung melakukan wawancara kepada yang bersangkutan (Slamet Effendy Yusuf) sebagai sumber primer dalam kajian ini. Hal ini dimaksud bertujuan untuk mempermudah dalam mendiskripsikan persoalan dan dapat menarik sebuah kesimpulan. Sedangkan sifat penelitian dalam penyususnan sikripsi ini adalah deskriptif-analitik, yaitu sifat penelitian yang didalamnya menggambarkan, menjelaskan, dan memaparkan fakta seadanya sesuai yang didapatkan dilapangan dari hasil penelitian. Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan dan menganalisis data penelitian nantinya, dan dilanjutkan dengan pembahasan seputar kontribusi Slamet Effendy Yusuf dalam pola relasi NU dan Golkar. Setelah beberapa bulan penulis meneliti dan mengkaji secara seksama, penulis menemukan dari kegelisahan pertanyaan di atas. Hasil dari penelitian menunjukkan, selama kiprahnya dalam dunia politik, dan menjadi anggota dewan di DPR/MPR terhitung mulai 1988-2007, yang paling mengesankan bagi Slamet Effendy Yusuf adalah. Pertama,keterlibatan dirinya dalam PAH I (panitia ad-hoc) perubahan UUD 1945. UUD 1945 yang dulunya dianggap sakral dan tidak bisa diotak-atik, karena legitimasi pemerintah pada waktu itu yang sering berlindung dibalik sakralitas UUD 1945 dari tindakan kesewenang-wenangannya. Setelah adanya perubahan UUD 45, yang tiada lain merupakan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih demokratis, humanis, dan egaliter. selepas dari itu ia tuangkan gagasan tersebut ke dalam sebuah buku yang berjudul; Reformasi Konstitusi Indonesia, Perubahan Pertama UUD 1945. Yang Kedua,Slamet Effendy Yusuf ikut andil dalam perumusan NU kembali ke khittah 1926 pada Munas dan Muktamar di Situbondo. Masih banyak kontribusi lainnya yang berkaitan dengan kerukunan ummat beragama

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: DR. AHMAD YANI ANSHORI, M.Ag
Uncontrolled Keywords: SLAMET EFFENDY YUSUF
Subjects: Jinayah Siyasah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 17 Jun 2014 08:39
Last Modified: 28 Apr 2016 10:08
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12824

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum