INTERVENSI PASIEN GANGGUAN JIWA OLEH PEKERJA SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA

ENDANG JULIANI, NIM. 10250058 (2014) INTERVENSI PASIEN GANGGUAN JIWA OLEH PEKERJA SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (INTERVENSI PASIEN GANGGUAN JIWA OLEH PEKERJA SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA)
BAB I, IV, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (19MB) | Preview
[img] Text (INTERVENSI PASIEN GANGGUAN JIWA OLEH PEKERJA SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA)
BAB II, III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Intervensi Pasien Gangguan Jiwa oleh Pekerja Sosial di Rumah Sakit jiwa Grhasia,Yogyakarta”. Judul ini diangkat karena semakin meningkatnya permasalahan sosial yang terjadi. Salah satu permasalahan yang mengganggu masyarakat adalah gangguan jiwa. Semakin bertambahnya orang dengan gangguan jiwa tiap tahun, hal ini menjadi perhatian baik bagi pemerintah maupun masyarakat sehingga masalah ini perlu perhatian yang lebih. Pada dasarnya orang dengan gangguan jiwa sudah ditangani oleh rumah sakit. Salah satu rumah sakit yang memberikan layanan kepada pasien gangguan jiwa adalah Rumah Sakit Jiwa Grhasia (RSJ Grhasia). Rumah sakit ini memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien baik jiwa maupun non jiwa. Penanganan pasien gangguan jiwa dilakukan oleh Tim diantaranya terdiri dari Dokter, Perawat, Psikolog, dan Terapis. Salah satu profesi yang juga bekerja sama dalam melakukan intervensi pasien gangguan jiwa adalah Pekerja Sosial. Pekerja Sosial di RSJ Grhasia merupakan salah satu profesi baru pada tahun 2005 dengan ruang lingkup kerja berada di bawah Instalasi Rehabilitasi Mental. Penelitian ini memfokuskan pertanyaan penelitian mengenai Intervensi yang dilakukan oleh Pekerja Sosial dan pandangan tenaga profesi lain seperti Dokter, Perawat, Psikolog, dan Terapis terhadap intervensi Pekerja Sosial. Jenis penelitian ini termasuk penelitian lapangan dengan metode penelitian Kualitatif. Data dipilih dengan teknik purposive sampling dari Pekerja Sosial, Kepala Rehabilitasi, pasien jiwa, tenaga profesi seperti Dokter, Perawat, Psikolog, dan Terapis. Objek dari penelitian ini adalah pelaksanaan intervensi Pekerja Sosial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi sebagai pemeranserta, wawancara terstruktur, dan Dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa intervensi Pekerja Sosial terhadap pasien gangguan jiwa dilakukan secara bersama-sama dengan tim multidisiplin profesi. Dalam proses intervensi Pekerja Sosial menggunakan metode individu dan kelompok, dengan beberapa tahap intervensi yaitu assessment, perencanaan, pelaksanaan intervensi, dan evaluasi. Peksos tidak melakukan terminasi dan follow up,karena ruang lingkup Pekerja Sosial berada di dalam RSJ Grhasia khususnya di Instalasi Rehabilitasi mental.Profesi Pekerja Sosial dinilai masih baru, menurut berbagai pendapat tenaga profesi lain seperti Dokter, Perawat, Okupasi Terapis diantarasnya ada yang kurang mengenal baik tugas maupun nama, ada yang mengenal namun kurang mengetahui intervensi Pekerja Sosial, dan ada mengetahui baik nama maupun tugas. Pada dasarnya semua tenaga profesi yang bekerja di RSJ Grhasia merupakan satu tim yang bekerja sama meskipun kurang mengenal Pekerja Sosial, hal ini dapat terjadi karena kurangnya komunikasi dan kordinasi dalam proses intervensi terhadap pasien gangguan jiwa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Abidah Muflihati, S.Th.I, M.Si
Subjects: Kesejahteraan Sosial
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Kesejahteraan Sosial (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 19 Jun 2014 13:52
Last Modified: 21 Oct 2015 09:26
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12908

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum