PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA OPEN SOURCE SOFTWARE LINUX DI YOGYAKARTA

TRIYANAWATI , NIM. 10340044 (2014) PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA OPEN SOURCE SOFTWARE LINUX DI YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA OPEN SOURCE SOFTWARE LINUX DI YOGYAKARTA)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (14MB) | Preview
[img] Text (PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA OPEN SOURCE SOFTWARE LINUX DI YOGYAKARTA)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (706kB)

Abstract

Pada zaman yang semakin modern komputer menjadi kebutuhan pokok masyarakat pada umumnya. Untuk mengoperasikan suatu komputer maka dibutuhkan program software yang mengatur sistem operasi (operating system). Software merupakan hasil karya intelektual dari programmer yang memerlukan perlindungan hukum. Sampai saat ini isu pelanggaran hak cipta masih hangat dibicarakan. Indonesia pun termasuk Negara yang diawasi dalam tingkat pelanggaran hak cipta terutama dalam hal pembajakan software. Perlindungan hukum software telah diatur dalam UU Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta. Namun perlindungan hukum yang diatur UUHC belum menyebutkan secara eksplisit tentang open source software. Namun, lebih memberikan perlindungan hukum pada software yang bersifat closed source. Linux merupakan salah satu software yang bersifat open source sehingga akan menarik dikaji tentang perlindungan hukum hak cipta open source software Linux serta upaya hukumyang dilakukan untuk menyeleseikan pelanggaran hak cipta open source software Linux. Adapun metode penelitian yang penyusun gunakan dalam penelitian ini adalah mengunakan metode deskriptif analitis. Metode deskriptif analitis diperoleh melalui data-data yang bersumber pada hasil observasi, hasil wawancara, telaah pustaka, serta sumber-sumber lain yang mendukung. Jenis penelitian ini penelitian lapangan (field research) dengan mencari sumber datadata langsung dari lapangan yaitu dengan melihat fakta dilapangan. Yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi yang diperoleh langsung dari Komunitas Pengguna Linux Indonesia (KPLI) cabang Yogyakarta dan Kanwil Kemenkumham Yogyakarta. Data-data terkait perlindungan hukum hak cipta open source software Linux. Hasil penelitian ini menunjukkan perlindungan hukum hakcipta diberikan Negara sesuai dengan UUHC dengan otomatis walaupun belum disebutkan secara eksplisit. Perlindungan hukum dalam UUHC bersifat preventif dan represif. Hal ini terlihat dari adanya ancaman sanksi perdata mapun pidana. Adanya syarat dan ketentuan dalam lisensi open source software Linux melindungi pengguna maupun pembuat software. Ketika tidak sesuai dengan syarat dan ketentuan lisensi open source software Linux maka dapat dianggap sebagai sebuah pelanggaran. Bentuk pelanggaran OS Linux antara lain: menggunakan software tanpa mencantumkan nama atau mengubah nama sumber, mengubah lisensi software tanpa mencantumkan nama sumber, mengganti nama pencipta asli, memodifikasi tanpa mencantumkan nama pencipta dan pemodifikasi. Upaya hukum yang dilakukan untuk menyelesaikan pelanggaran hak cipta software open source Linux dengan cara negosiasi sudah efektif dan efisien.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Faisal Luqman Hakim, S.H., M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: perlindunganhukum, hak cipta, open source software Linux.
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 07 Jul 2014 10:24
Last Modified: 18 Aug 2016 14:13
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13481

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum