POLIGAMI DALAM HUKUM ISLAM KONTEMPORER (STUDI PEMIKIRAN SITI MUSDAH MULIA)

ZIBABUR RAHMAN, NIM. 04350056 (2008) POLIGAMI DALAM HUKUM ISLAM KONTEMPORER (STUDI PEMIKIRAN SITI MUSDAH MULIA). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (POLIGAMI DALAM HUKUM ISLAM KONTEMPORER (STUDI PEMIKIRAN SITI MUSDAH MULIA))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (POLIGAMI DALAM HUKUM ISLAM KONTEMPORER (STUDI PEMIKIRAN SITI MUSDAH MULIA))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

ABSTRAK Salah satu persoalan fiqh munaka h}at yang sampai saat ini masih ramai menjadi bahan diskusi adalah soal poligami. Poligami merupakan persoalan pelik yang dihadapi kaum perempuan dan Islam. Bahkan, pengamat luar Islam (Islamisis) menganggap dibolehkannya poligami membuktikan bahwa Islam mengabaikan konsep demokrasi dan hak asasi manusia dalam relasi suami-isteri sebagai bentuk diskriminasi dan marginalisasi terhadap perempuan. Dewasa ini, salah seorang feminis Muslim Indonesia juga dikenal sebagai Muslimah Reformis-, Siti Musdah Mulia telah menggugat poligami. Musdah telah menafsirkan nash-nash yang berbicara tentang poligami dengan pendekatan-pendekatan yang dianggap representatif, yaitu metode tafsir tematik dan holistik, pendekatan berperspektif gender, hak asasi manusia, dan kontekstualisasi. Menggunakan metodologi dan pendekatan tersebut dan juga menelaah penelitian lapangan akan dampak poligami, Musdah berkesimpulan bahwa aspek negatif poligami itu lebih banyak dari pada aspek positifnya. Praktek poligami itu juga akan membuka kemungkinan terjadinya kekerasan, baik kekerasan fisik, ataupun non-fisik.. Dan poligami juga melanggar HAM, Karena itu, dapat dinyatakan haram ligairih (haram karena eksesnya). Penelitian yang bersifat literatur (library research) ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perkembangan pemikiran Musdah tersebut, faktor-faktor apa yang melatarbelakangi pemikirannya dan bagaimana penyebaran idenya itu. Untuk menganalisis permasalahan tersebut, penyusun menggunakan pendekatan historis, yang diharapkan dapat menjelaskan sejarah perjalanan pemikiran dan kehidupan Musdah, juga untuk mengetahui asal-usul dan pertumbuhan ide-idenya, dan bagaimana respon atas pemikirannya tersebut. Pendekatan historis ini akan menggunakan teori Hegel, yang menyatakan bahwa budaya baru bangkit sebagai ungkapan dari semangat zaman (zeitgeist) baru dan menggantikan budaya lama yang tidak lagi representatif. Selain itu juga akan digunakan teori penjelasan sejarah (historical explanation theory), yang akan menguraikan tentang penjelasan sebab-akibat dari pemikiran Musdah tersebut. Setelah menguraikan dan menganalisa pemikiran Musdah tentang poligami itu dapat ditarik kesimpulan bahwa pemikiran Musdah tentang poligami itu telah mengalami pelbagai perubahan sepanjang pengembaraan akademiknya, yaitu; dari ketika sesuai dengan pendapat mayoritas ke pemikir modernis, hingga akhirnya menyatakan pendapat sebagaimana disebutkan di atas. Adapun faktor yang melatarbelakangi pemikirannya tersebut di antaranya adalah semangat zaman berupa pembaharuan, konsep kesetaraan dan keadilan gender, dan adanya amp;#8216;kebijakan toleransi nol untuk kekerasan terhadap perempuan. Mengenai penyebaran ide, Musdah menuangkan pemikirannya itu melalui pelbagai karya yang dihasilkannya seperti Islam Menggugat Poligami, Poligami: Budaya Bisu yang Merendahkan Martabat Perempuan, dan Pembaruan Hukum Islam: CLD KHI. Adapun tokoh yang berpengaruh dalam pemikirannya itu adalah Harun Nasution, yang selalu menganjurkan akan pembaharuan pemikiran, termasuk juga di bidang hukum Islam, dan Asghar Ali Engineer dengan teologi pembebasannya bagi kaum mustad'afin.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Dr. HAMIM ILYAS, MA. 2. Hj. FATMA AMILIA, S.Ag., M.Si.
Uncontrolled Keywords: Poligami, Hukum Islam, Kontemporer
Subjects: Hukum Islam > Fiqih > Pernikahan > Poligami
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 22 Jun 2017 11:06
Last Modified: 22 Jun 2017 11:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1454

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum