PENGEMBANGAN ALAT ELEKTROLISIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI ELEKTROKIMIA SMA/MA KELAS XII SEMESTER 1

AHMAD SUBHAN , NIM. 10670045 (2014) PENGEMBANGAN ALAT ELEKTROLISIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI ELEKTROKIMIA SMA/MA KELAS XII SEMESTER 1. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text ( PENGEMBANGAN ALAT ELEKTROLISIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI ELEKTROKIMIA SMA/MA KELAS XII SEMESTER 1 ) 10670045_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf Download (17MB) | Preview
	Text ( PENGEMBANGAN ALAT ELEKTROLISIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATERI ELEKTROKIMIA SMA/MA KELAS XII SEMESTER 1 ) 10670045_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian pengembangan dengan produk pengembangan berupa alat elektrolisis yang digunakan sebagai media pembelajaran untuk materi elektrokimia dengan sub materi elektrolisis untuk peserta didik SMA/MA kelas XII. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menghasilkan alat elektrolisis yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran untuk materi elektrokimia; (2) mengetahui kualitas dan kelayakan alat elektrolisis untuk digunakan sebagai media pembelajaran berdasarkan penilaian pendidik dan respon peserta didik. Proses pengembangan alat elektrolisis ini menggunakan model pengembangan 3-D yang diadaptasi dari model pengembangan 4-D. Prosedur pengembangan yang dilakukan diawali dengan tahap define (pendefinisian), dilanjutkan dengan tahap design (perancangan), dan diakhiri tahap development (pengembangan). Alat elektrolisis yang dikembangkan ditinjau oleh dosen pembimbing, tiga orang peer reviewer, satu orang dosen ahli materi dan satu orang dosen ahli media. Subjek penilai kualitas alat ini adalah tiga orang pendidik kimia SMA/MA dan direspon oleh sepuluh peserta didik untuk mengetahui kelayakan alat. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar wawancara observasi, lembar angket terbuka untuk peer reviewer, lembar validasi ahli media dan ahli materi, lembar penilaian kualitas oleh pendidik dan lembar respon kelayakan oleh peserta didik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) telah berhasil dikembangkan alat elektrolisis yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat membantu menjelaskan konsep elektrolisis, penerapan electroplating, reaksi pada sel volta, serta identifikasi larutan elektrolit dan non-elektrolit (2) berdasarkan penilaian oleh 3 orang pendidik kimia jumlah skor rata-rata yang diperoleh sebesar 84 dari skor maksimal 95 dengan persentase keidealan 88,42%, sehingga alat elektrolisis yang dikembangkan memperoleh penilaian kualitas dengan kategori Sangat Baik (SB). Selain itu, berdasarkan respon hasil uji terbatas alat elektrolisis oleh 10 peserta didik diperoleh jumlah skor rata-rata sebesar 9,4 dari skor maksimal 10 dan memperoleh persentase keidealan 94%, sehingga layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran kimia SMA/MA.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item