UNDIAN BERHADIAH SEBAGAI SARANA PROMOSI (STUDI KOMPARATIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF)

ILHAM AHIDIN - NIM. 02361411, (2008) UNDIAN BERHADIAH SEBAGAI SARANA PROMOSI (STUDI KOMPARATIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini diangkat dari banyaknya penipuan yang berkedok undian berhadiah serta perjudian yang timbul dari adanya undian. Dari contoh tersebut muncul pertanyaan bagaimana bentuk undian dilihat dari perspektif hukum Islam dan hukum positif?, serta bagaimana cara penanggulangannya agar tidak terjadi penipuan dan perjudian yang diakibatkan dari adanya undian berhadiah? Ada dua hal yang menjadi pokok masalah dari Penelitian ini. Pertama, untuk mengetahui dengan jelas dan rinci bagaimana bentuk undian berhadiah menurut hukum Islam dan hukum positif. Kedua, untuk mengetahui pandangan hukum Islam dan hukum positif tentang akibat persaingan dalam perdagangan yang timbul akibat adanya undian berhadiah sebagai sarana promosi. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research). Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis perbandingan (komparatif). Dengan cara mencari segi-segi persamaan dan perbedaan keduanya, yaitu dengan mengkomparasikan dua hukum, antara hukum Islam dan hukum positif. Hukum Islam akan memfokuskan diri pada al-Qur'a n dan hadis, sementara hukum positif mengacu pada Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 13/HUK/2005 tentang Izin Undian. Hasil dari penelitian ini adalah adanya persamaan dan perbedaan bentuk undian berhadiah sebagai sarana promosi menurut hukum Islam dan hukum positif. Persamaan keduanya, yaitu kedua hukum sama-sama ingin menjauhkan dari penipuan dan perjudian yang diakibatkan dari adanya undian berhadiah.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item