PROBLEMATIKA INTERAKSI SUAMI-ISTRI BEDA AGAMA (STUDI KASUS TERHADAP DUA KELUARGA BEDA AGAMA DI DESA KERJO LOR, NGADIROJO, WONOGIRI)

AMBAR ROSDIANA, NIM. 08220015 (2015) PROBLEMATIKA INTERAKSI SUAMI-ISTRI BEDA AGAMA (STUDI KASUS TERHADAP DUA KELUARGA BEDA AGAMA DI DESA KERJO LOR, NGADIROJO, WONOGIRI). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PROBLEMATIKA INTERAKSI SUAMI-ISTRI BEDA AGAMA (STUDI KASUS TERHADAP DUA KELUARGA BEDA AGAMA DI DESA KERJO LOR, NGADIROJO, WONOGIRI)) 08220015_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (PROBLEMATIKA INTERAKSI SUAMI-ISTRI BEDA AGAMA (STUDI KASUS TERHADAP DUA KELUARGA BEDA AGAMA DI DESA KERJO LOR, NGADIROJO, WONOGIRI)) 08220015_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf Restricted to Registered users only Download (833kB)

Abstract

AMBAR ROSDIANA. Problematika Interaksi Suami Istri yang Berbeda Agama (Studi Kasus terhadap Dua Keluarga Beda Agama di desa Kerjo Lor, Ngadirojo, Wonogiri). Skripsi. Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang problematika interaksi suami istri dan cara mengatasinya dalam kehidupan rumah tangga beda agama. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan secara langsung terhadap objek yang diteliti, untuk mendapatkan data-data yang berkaitan dengan problematika interaksi suami istri yang berbeda agama. Sumber data dalam penelitian ini sebanyak dua pasangan suami istri yang berbeda agama. Pasangan pertama, suami Nasrani beristrikan Muslimah, dan pasangan kedua, suami Muslim beristrikan Nasrani. Subjek tinggal di desa Kerjo Lor, Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, dengan usia pernikahan lebih dari 20 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan metode analisis interaktif, yaitu proses analisis yang dilakukan bersamaan dengan proses pengumpulan data sehingga dapat menggambarkan dan menjelaskan fenomenanya dan melaporkan perolehan penelitian apa adanya. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: (1) Proses interaksi pada dua keluarga pasangan beda agama meliputi: imitasi, sugesti, identifikasi, dan simpati. (2) Bentuk interaksi yang terjadi adalah bentuk kerjasama. (3) Problematika suami istri beda agama terjadi pada kontak dan komunikasi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item