ANTROPOLOGI JILBOOBS : POLITIK IDENTITAS, LIFE STYLE DAN SYARI'AH

SYARIEF HUSYEIN, NIM. 11370094 (2015) ANTROPOLOGI JILBOOBS : POLITIK IDENTITAS, LIFE STYLE DAN SYARI'AH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
11370094_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

Download (10MB) | Preview
[img] Text
11370094_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian skripsi ini menganalisis fashion (tren mode) jilboobs yang berkembang di Indonesia. Jilboobs adalah istilah gabungan dua kata, yaitu jil (jilbab) dan boobs (payudara), merujuk kepada wanita muslim yang berjilbab sekaligus berpakaian ketat yang menampakan lekuk dada mereka. Permasalahan fashion jilboobs menjadi ramai dibicarakan setelah MUI memfatwa haram model pakaian ini. Menggunakan kerangka penafsiran dari teori politik identitas, penelitian ini memperlihatkan bagaimana jilboobs berkemabang menjadi life style wanita muslim Indonesia. Berdasarkan pengamatan dan wawancara langsung di lapangan, penelitian ini menunjukan bahwa keberadaan fashion jilboobs tidak terlepas dari proses globalisasi dan modernisasi yang sedang berlangsung di Indonesia. Menutut masyarakat memiliki mobilitas tinggi, berpengetahuan luas, berpengalaman, dan rasional. Fase ini dikenal sebagai masyarakat industri, ditandai dengan melemahnya peran agama dalam memelihara tatanan sosial maupun sebagai sumber pengetahuan sosial. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan antropologis, menekankan pada sudut pandang pengalaman-pengalaman subyektif, ide-ide, dan tujuan-tujuan yang diinginkan individu ringkasnya dari sudut pandang ‘makna’ (sinn) perilaku religius (Jilboobers) itu sendiri. Sebagai wanita tampil cantik dan menarik secara fisik merupakan sebuah kewajaran. Bagaimana Jilboobers menegosiasikan antara life style mereka dengan syari’ah di tengah fatwa haram MUI syarat akan makna politis. Kemudian pada akhirnya melahirkan politik identitas tersendiri sebagai jawaban atas diskriminasi dan stereotype yang mereka rasakan. Politik identitas di sini mengarah kepada respon Jilboobers terhadap dominasi arus besar mengenai pemahaman jilbab syar’i yang syarat akan makna moralitas, sopan-santun, akhlak, dan tingkah laku wanita dalam relasi sosialnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Noorhaidi Hasan, M.Phil., Ph.D.
Uncontrolled Keywords: jilboobs, politik identitas, negosiasi, life style
Subjects: Jinayah Siyasah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 12 Aug 2015 17:46
Last Modified: 25 Jul 2022 11:46
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16839

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum