PENAFSIRAN ABDULLAH YUSUF ALI TENTANG ZULKARNAIN DALAM KITAB THE HOLY QUR’AN: TEXT, TRANSLATION AND COMMENTARY

RIZKY DIMAS PRATAMA, NIM. 11530127 (2015) PENAFSIRAN ABDULLAH YUSUF ALI TENTANG ZULKARNAIN DALAM KITAB THE HOLY QUR’AN: TEXT, TRANSLATION AND COMMENTARY. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENAFSIRAN ABDULLAH YUSUF ALI TENTANG ZULKARNAIN DALAM KITAB THE HOLY QUR’AN: TEXT, TRANSLATION AND COMMENTARY)
11530127_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENAFSIRAN ABDULLAH YUSUF ALI TENTANG ZULKARNAIN DALAM KITAB THE HOLY QUR’AN: TEXT, TRANSLATION AND COMMENTARY)
11530127_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Kisah Zulkarnain adalah salah satu kisah dalam Surat al-Kahfi yang masih diperdebatkan keabsahannya oleh para ulama dan ahli tafsir. Ketika kisah ini dipahami sebagai realitas sejarah, maka para mufassir akan kesulitan menemukan titik temu diantara keduanya. Secara eksplisit, para mufasir awal belum menemukan alasan-alasan yang signifikan dan logis tentang siapakah sosok Zulkarnain yang dikisahkan Alquran. Ada beberapa ulama yang berpendapat bahwa Zulkarnain adalah Kaisar Iran, Cyrus yang dikenal oleh orang Yahudi sebagai Pembebas Israel dan oleh orang Arab dikenal sebagai Khai Khosroe. Terlepas dari beberapa pemaparan di atas, peneliti akan mencoba mengungkap sosok Zulkarnain dengan memilih penafsiran Abdullah Yusuf Ali yang dinilai relevan dengan pembahasan ini karena lebih mengutamakan esensi kisah Zulkarnain dan nilai kerohaniannya serta menggunakan sejarah-sejarah mutakhir sebagai sumber penafsirannya. Pada penelitian ini, ingin mengkaji kembali perihal siapakah sosok Zulkarnain yang dikisahkan Alquran melalui penafsiran Abdullah Yusuf Ali. Secara khusus rumusan masalah penelitian ini adalah: bagaimana penafsiran Abdullah Yusuf Ali tentang Zulkarnain dalam kitab The Holy Qur’an : Text, Translation and Commentary? Dan bagaimanakah implikasi model penafsirannya terhadap perkembangan penafsiran berikutnya? Penelitian ini bersifat kajian pustaka (sumber-sumber tertulis) yang berkaitan dengan penelitian ini. Adapun metode yang digunakan yakni deskriptif (melacak, mengumpulkan, menjelaskan, dan menyajikan data apa adanya sesuai temuan). Temuan akhir yang didapat dalam penelitian ini, menurut Abdullah Yusuf Ali yang dibutuhkan masyarakat luas dari kisah Zulkarnain dalam Alquran adalah informasi dan arti rohani bukan perdebatan-perdebatan teologis dan data sejarah yang penuh kontroversi. Dalam tafsir ini, Alexander The Great dinobatkan sebagai Zulkarnain berdasarkan pada kesamaan tiga episode perjalanan mereka beserta ekspansi-ekspansi yang dilakukan. Meskipun dalam hal keyakinan, secara esensial belum bisa dibuktikan. Model penafsiran kisah ini berupa catatan kaki (footnote), lampiran (appendix) dan yang orisinil dari karya ini adalah penulisan tafsir puitis pada bagian awal sebelum penafsiran ayat. Sementara sumber penafsirannya berasal dari Bibel, temuan-temuan mutakhir, yaitu kitab geografi al-Syarif al-Idrisi dan sastra Persia. Dan diantara karya tafsir modern yang terpengaruh oleh karya ini adalah Tafsir Kemenag RI dan Tafsir al-Misbah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. Suryadi, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Zulkarnain, Abdullah Yusuf Ali, Tafsir Puitis, The Holy Qur’an : Text, Translation and Commentary.
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 28 Sep 2015 08:31
Last Modified: 28 Sep 2015 08:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17277

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum