PEMIKIRAN KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB TENTANG PENGHAPUSAN ASNAF AL-MU'ALLAFAH AL-QULUBUHUM DALAM PENDISTRIBUSIAN ZAKAT

MAHFUDH HASAN, NIM. 03380423 (2007) PEMIKIRAN KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB TENTANG PENGHAPUSAN ASNAF AL-MU'ALLAFAH AL-QULUBUHUM DALAM PENDISTRIBUSIAN ZAKAT. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PEMIKIRAN KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB TENTANG PENGHAPUSAN ASNAF AL-MU'ALLAFAH AL-QULUBUHUM DALAM PENDISTRIBUSIAN ZAKAT)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (16MB) | Preview
[img] Text (PEMIKIRAN KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB TENTANG PENGHAPUSAN ASNAF AL-MU'ALLAFAH AL-QULUBUHUM DALAM PENDISTRIBUSIAN ZAKAT)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (32MB)

Abstract

Islam adalah agama yang tidak hanya memperhatikan hal-hal yang berdimensi pribadi, tetapi juga memperhatikan hal-hal yang berdimensi sosial. Salah satu konsep Islam untuk menegakkan keadilan sosial adalah dengan mewajibkan penunaian zakat. Termasuk ketika berbicara pennasalahan dalam hal sasaran yang berhak menerima zakat. Mu'allaf sebagai salah satu komunitas yang lemah (iman dan keyakinannya) j ika dilihat dari satu sisi, oleh karenanya ia berhak mendapatkan zakat. Pada mulanya komunitas ini muncul dan terbentuk dari sekumpulan elit Quraisy di Makkah, setelah terjadinya Fath1 al-Makkah. Oleh Rasulullah mereka diberi bagian zakat agar tertarik dan respek terhadap ajaran agama Islam, walaupun nantinya mereka masuk Islam atau tidak. Pada perkembangan selanjutnya, pemberian bagian zakat kepada para mu'allaf yang sudah menjadikan rutinitas pada waktu itu (masa Rasulullah), akhirnya tidak harus diberikan kepada mereka (al-Mu'allafah Quliibuhum), mengingat berbagai pertimbangan yang dikenakan adanya 'illat Di antara yang tidak memberikan bagian zakat adalah Khalifah Umar bin Khattab, yang berpendapat bahwa kelompok mu' allaf tidak lagi berhak mendapatkan bagian zakat, karena legalitas pemberian kepada kelompok tersebut, hanya berlaku pada zaman Rasulullah saw, pemberian zakat yang dilakukan Rasulullah, dimaksudkan untuk mencari jalan keluar yakni memperkuat barisan tentara Islam. Sedangkan pada masa sekarang (masa Umar), pemberian zakat kepada golongan mu'allaf tersebut tidak lagi diberikan, bahkan al-Qur'an pun dalarn surat at-Taubah ayat 60, menyatakan bahwa golongan mu'allaf adalah salah satu di antara delapan golongan yang berhak menerima zakat. Hal inilah yang menjadikan Penulis ingin mengkaji lebih dalam melalui sebuah karya ilmiah ini. Kebijakan Khalifah Umar bin Kbattab dalarn mengambil hukum merupakan sebuah fenomena yang menarik untuk dikaji. Agar penelitian ini bisa terarah dan akurat, dan dikarenakan kajian ini merupakan kajian sejarah, maka Penulis menggunakan metode deskriptik-analitik dengan pendekatan sosiohisloris- faktual, yaitu studi yang obyek penelitiannya berupa pemikiran seorang tokoh yakni Khalifah Umar bin Khattab, tentang penghapusan asnif bagi mu'allaf, serta untuk mengetahui latar belakang dan melacak kapan peristiwa tersebut terjadi, apa sebabnya, dan siapa yang terlibat dalam masalah tersebut. Berdasarkan metode yang digunakan, meskipun al-Qur'an menyatakan demikian, pada dasarnya apa yang telah diperbuat oleh Khalifah Umar bin Kbattab tersebut, adalah menghendaki kemaslahatan. Demikian halnya untuk masalah tersebut, sekarang pemimpin negara harus mampu membuat aturan yang dapat mengartikulasikan konteks mu'allaf, serta memberikan kenyamanan kepada semua pihak di masyarakat, sebagai salah satu sarana untuk mewujudkan keadilan sosial. Penulisan skripsi ini pun, tidak keluar dari kerangka, mengenali perspektif dan memperkaya wacana tentang penghapusan asnif al-Mu'allafah Quliibuhum dalam pendistribusian zakat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: BUDI RUHIATUDIN, S.H., M.Hum.
Uncontrolled Keywords: KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB, ASNAF AL-MU'ALLAFAH AL-QULUBUHUM
Subjects: Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 23 Oct 2015 14:14
Last Modified: 09 May 2016 08:55
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17997

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum