KONSEP KEPEMIMPINAN NEGARA YANG IDEAL MENURUT IBNU TAIMIYAH

M RISNO, NIM. 01370889 (2006) KONSEP KEPEMIMPINAN NEGARA YANG IDEAL MENURUT IBNU TAIMIYAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KONSEP KEPEMIMPINAN NEGARA YANG IDEAL MENURUT IBNU TAIMIYAH) BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (12MB) | Preview
	Text (KONSEP KEPEMIMPINAN NEGARA YANG IDEAL MENURUT IBNU TAIMIYAH) BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (26MB)

Abstract

Persoalan negara dan pemerintahan dengan agama saat ini memang masih menjadi perbincangan yang menarik dan selalu aktual. Permasalahanya adalah, Islam sebagai agama yang dianut oleh sebagian besar umat manusia tidak menetapkan konsep secara implisit, bagaimana bentuk pemerintahan Islam yang scbenamya. Alasannya barangkali sulit untuk di cari jawabannya, pertama al-Qur'an pada prinsipnya adalah petunjuk etika bagi manusia, al-Qur'an merupakan pedoman nilainilai kehidupan manusia. Kedua, sudah merupakan kenyataan bahwa institusi-institusi sosial politik dan organissi al-Qur'an memberikan jaminan yang sangat esensial dan menjaga terhadap kckuasaan hukum dan sosial politik. Seiring dengan perkembangan pemikiran di kalangan umat Islam tentang pemerintahan, hadir sebuah pemik.iran seorang tokoh mencoba menawarkan konsepsi pemerintahan yang ideal yakni konsep kepcmimpinan negara yang ideal. Mengenai tentang kepemimpinan merupakan fenomena yang sangat menarik untuk dikaji, karena kita tahu bahwa pemerintahan umat Islam sendiri sangat beragam. Hal tersebut memberi kcsempatan kepada penyusun untuk menyingkap permasalahan tentang perbedaan pandangan tentang konsep pemcrintahan yang harus diikuti oleh umat Islam. Dikarenakan kajian ini adalah kajian sejarah, maka pendekatan yang dipakai dalam penclitian ini adalah pendekatan normatif dan sosio-historis, yaitu pendekatan terhadap teks al-Qur'an dan sunnah secara sistematis dan obyektif dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi serta menverifikasi bukti-bukti untuk menegaskan fakta-fakta. Dan pendekatan yang mengambarkan tentang proses terjadinya suatu prilaku (pemikiran) sekaligus sudut posisi manusia yang mcmbawanya pada proses prilaku (pemikiran) tersebut. . Berdasarkan metode yang digunakan, maka terungkaplah bahwa konsep kepemimpinan menurut lbnu Taimiyah adalah konscp maslahah. Hal ini tejadi karena perbedaan penafsiran terhadap pengamalan ajaran Islam, juga dikarenakan kondisi sosial, historis yang berbeda yang di dorong oleh pengalaman sejarah masa lalu pemerintahan Islam, sehingga memberikan interpretasi yang berbeda tentang konsep kepemimpinan yang harus di ikuti dan di jalankan oleh umat Islam. Untuk konteks Indonesia sebagai bangsa yang majemuk dengan beragam etnis, bahasa, agama, kondisi gcografis dan lain-lain, penetapan konsep dan sistem pemerintahan yang di jalankan harus dapat mengakomodir pluralitas tersebut. Untuk mewujudkan kemaslahatan umat Islam yang menjadikan syari'at Islam scbagai pilar dan pondasi bagi setiap prilaku pribadi dan masyarakat berdasarkan konseptual nash dan konbtekstual kondisi sosial dan kehidupan yang dijalani sekarang.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item