MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA

SHOLIHUL HADI, NIM: 02471316 (2007) MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text BAB I, IV DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (10MB) | Preview
	Text BAB II, III.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

SHOLIHUL HADI, Motivasi Belajar Siswa Kelas XI Dalam Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di SMA Negeri 6 Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Kependidikan Islam Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2007. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: bagaimana motivasi belajar siswa kelas XI dalam menghadapi kurikulum baru yaitu KTSP; bagaimana proses diberlakukannya kurikulum tersebut; dan bagaimana strategi/ metode pembelajaran yang digunakan guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI SMA 6 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field risearch) yang bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI dan 10 guru SMA 6 Yogyakarta. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa respon siswa terhadap diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tergolong biasa-biasa saja. Hal ini bisa dilihat dari jumlah siswa yang lebih banyak mengaku biasa-biasa saja, yaitu sebanyak 198 siswa alau 77% dari total 257 siswa kelas XI yang telah mengembalikan angket. Sementara yang senang terhadap diberlakukannya KTSP ini sebanyak 32 siswa atau 12.5%, serta 1 siswa (0.4%) mengaku sangat senang. 22 siswa lainnya (8.6%) merasa tidak senang dan 4 siswa (1.6%) merasa sangat tidak senang. Jelas sekali bahwa diberlakukannya KTSP di SMA 6 Yogyakarta kurang mendapat respon positif dari para siswa kelas XI, yang mengalami pemberlakuan 2 kurikulum yang berbeda pada 2 tahun terakhir. Namun dengan diterapkannya KTSP suasana belajar siswa di kelas adalah nyaman. Dari 257 siswa kelas XI yang telah mengembalikan angket, sekitar 202 siswa atau 78.6% merasa cukup nyaman bahkan ada 2 siswa (0.8%) merasa sangat nyaman. Hanya ada 8 siswa (3.1%) dari 1 siswa (1.6%) yang merasa tidak nyaman dan sangat tidak nyaman, sementara sisanya 41 siswa (16%) merasa biasa-biasa saja. Jadi dengan diberlakukannya KTSP sangat berpengaruh besar terhadap suasana pembelajaran yang nyaman dan kondusif di SMA 6 Yogyakarta. Secara umum dalam implementasi KTSP, dalam diri siswa kelas XI SMA 6 Yogyakarta tumbuh motivasi yang tinggi untuk meningkatkan belajar. Hal ini dapat diketahui dari total 257 siswa kelas XI yang telah mengembalikan angket, sebanyak 181 siswa (70.4%) merasa cukup termotivasi, 21 siswa (8.2%) merasa sangat termotivasi dan 37 siswa (14.4%) merasa kurang termotivasi, hanya 12 siswa (4.7%) merasa tidak termotivasi dan 6 siswa (2.3%) merasa sangat tidak termotivasi. Metode/ Strategi pembelajaran yang digunakan guru ternyata dapat membantu untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI SMA 6 Yogyakarta. Fakta ini dapat dilihat dari 182 siswa (70.8%) dari jumlah total 257 siswa kelas XI yang telah mengembalikan angket, menyatakan bahwa metode yang selama ini diterapkan guru dapat membantu untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, 9 siswa (3,5%) menyatakan sangat membantu dan 53 siswa (20.6%) menyatakan kurang membantu. Hanya ada 11 siswa (4.3%) dan 2 siswa (0.8%) yang menyatakan bahwa metode pembelajaran yang telah diterapkan guru tidak dapat membantu dan sangat tidak membantu untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI SMA 6 Yogyakarta.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item