ABORSI BAGI PEREMPUAN POSITIF HlV/AIDS SETELAH KEHAMILAN BERUSIA 120 HARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

ALISYAKIRIN, NIM. 03350032 (2007) ABORSI BAGI PEREMPUAN POSITIF HlV/AIDS SETELAH KEHAMILAN BERUSIA 120 HARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ABORSl BAG£ PEREMPUAN POSITIF HlV/AIDS SETELAH KEHAMILAN BERUSIA 120 HARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (ABORSl BAG£ PEREMPUAN POSITIF HlV/AIDS SETELAH KEHAMILAN BERUSIA 120 HARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Berbicara hukum Islam di Indonesia, maka melil1at berbagai persoalan yang muncul akhir-akhir ini. Di mana semakjn hari k:ian bertambal1, temasukmenerus diantaranya masalah aborsi, yang sampai detik inj masih menjadi masalah kmsial dan bahkan menjad.i fenomena sosial politik dalam sejaral1 rnanusia modem. JumhumJ ulama mazhab ai-Hanafiyah, ai -Syafi'iyah dan aiHambaliyall misalnya tergolong dalam ulama fiqih yang melarang aborsi setelah keharnilan 120 hari, sedangkan mazhab al-Mal:ikiyah melarang aborsi dengan tegas karena aborsi tenuasuk pembunuhan. Sementara ulama-ularna kontemporer, d.iantaranya: Muhammad Syaltut dan Yusuf al-Qardhawi memperbolehkan pengguguran dalam keadaan terpaksa guna untuk menyelamatkan jiwa si ibu dan janin. Putusan mengenai aborsi oleh Majehs Ulama [ndonesia (MUf), yaitu aborsi boleh dilakukan sebelum kehamilan bemsia 90 haril 3 bulan tetapi disebabkan beberapa hal, sebagaimana dituJis dalam Undang-Undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan. Penyah'it HJV/AIDS mempakan salah satu penyakjt yang dapat menyebabkan masalah kesehatan seumur hidup yang berujung dengan penyakit k:ronis dan kematian. Belakangan inj, para komunitas HIV/AJDS dengan sengaja menteror masyarakat dan mengakibatkan kegelisaan mendalam yang selalu membayangi kehjdupan mereka. Komunitas ini, dalam menyebarluaskan penyakit yang dideritanya makin terang-terangan saja, dalam melakukan penyebaran biasanya dilakukan di tempat-tempat keramaian misalnya di mal-mal, bioskop, tenninal, stasion dan laitmya, dan ironisnya yang menjadi sasaran mereka tidak hanya kepada kaum muda melainkan siapa dan kapan saja. Perlu diketahui sarnpai saat ini belum ada vaksin yang dapat menyembuhkan penyakit tersebut PennasaJahannya adalah apabila penyakit H[V/AIDS terkena kepada seorang ibu hamil setel<Jh 120 hari dan dinyatakan oleh dokter positjf mengidap penyakit tersebut dan ingin melakl1kan aborsi, bagaimana huk:umnya. Penelitian merupakan deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan nonnatif yuridis. Data kualitatif diambil dengan metode mencari sumber-sumber dari buku-buku atau telah lain yang sesuai dengan pengetahuan atau fakta dalam masalal1 yang akan dibabas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suatu kepastian hukum sehingga dapat dijadikan dasar hukltm bagi perempuan positif HIV/AIDS setelah kehamilan 120 hari. Meskipun aborsi setelah 120 hari diperbolehkan dengan indikasi medis, namun penelitian ini juga diJ1arapkan dapat dijadikan suatu ntjukanldasar tentang pentingnya menjaga kesehatan dan reproduksi khususnya di kalangan remaja dan kamn ibu serungga aborsi tidak perlu dilakukan. Pelayanan kesehatan sudah semestinya diberikan kepada remaja dan kaum ibu-ibu yang hrunil agar berhati-bati dalam menjaga kesehatru1 khususnya kesehatan reproduksi. Hal ini diharapkan dapat dilakukan secara maksimal sehingga dapat membantu remaja untuk lebiJ1 bertanggtmg jawab terhadap dirinya terkait dengan perilaku hubungan seksual di luar nikah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Drs. MAKHRUS MUNAJAT, M. Hum. 2. UDfYO BASUKI, S.D., M. Hum.
Uncontrolled Keywords: aborsi
Subjects: Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 31 Dec 2015 10:42
Last Modified: 31 Dec 2015 10:42
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18804

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum