ORANG TUA TUNGGAL (WANITA) DAN STRUKTUR SOSIAL DALAM MASYARAKAT (STUDI DI DESA KLIWONAN, KEC GRABAG, KAB MAGELANG)

IKA RAKHMAWATI, NIM. 08720013 (2015) ORANG TUA TUNGGAL (WANITA) DAN STRUKTUR SOSIAL DALAM MASYARAKAT (STUDI DI DESA KLIWONAN, KEC GRABAG, KAB MAGELANG). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ORANG TUA TUNGGAL (WANITA) DAN STRUKTUR SOSIAL DALAM MASYARAKAT (STUDI DI DESA KLIWONAN, KEC GRABAG, KAB MAGELANG))
08720013_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (ORANG TUA TUNGGAL (WANITA) DAN STRUKTUR SOSIAL DALAM MASYARAKAT (STUDI DI DESA KLIWONAN, KEC GRABAG, KAB MAGELANG))
08720013_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (980kB)

Abstract

Orang tua tunggal fenomena yang terjadi di masyarakat ini merupakan salah satu perubahan yang terjadi dalam lembaga keluarga. Mereka membesarkan dan mengasuh anak-anaknya sendiri tanpa bantuan pasangannya (suami). Selain dalam hal pengasuhan yang dilakukan seorang diri, mereka harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dan pendidikan anak-anaknya. Hal tersebut akan menjadi lebih buruk ketika orang tua tunggal itu adalah perempuan yang sering dipandang seelah mata. Beban hidup yang seharusnya ditanggung berdua dengan pasangan selayaknya sebuah keluarga utuh kini harus diatasi sendiri. tujuan dari penelitian ini adalah berupaya mengetahui bagaimana strategi kelangsungan hidup perempuan sebagai kepala rumah tangga dan bagaimana perubahan fungsi dan struktur yang terjadi dalam keluarga dengan ibu sebagai kepala rumah tangga. Penelitan ini dianalisis menggunakan teori sturktural fungsional Talcott Parsons. Dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, penulis menceritakan perubahan struktur dan fungsi yang dialami oleh orang tua tunggal di desa Kliwonan Kec. Grabag, Kab. Magelang sesuai dengan data yang diperoleh dari proses pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dengan menyeleksi data yang diperoleh dengan memilih data mana yang diperlukan dan tidak diperlukan. Peneliti mendapatkan hasil bahwa status orang tua tunggal akibat perceraian maupun kematian membuat mereka dipandang sebelah mata oleh mayarakat. Stigma negatif yang terdapat di masyarakat seperti anak dari keluarga tersebut sulit diatur, sering bermasalah, tidak percaya diri, kurang harmonis apabila memiliki keluarga baru serta hubungan dengan teman kurang baik. Namun hal itu tergantung pola asuh yang diterapkan ibu dan invidunya. Selama orang tua (ibu) dan keluarga mendidik dengan cara yang baik anak-anak dari keluarga tersebut akan sama dengan anak yang didik dari keluarga utuh. Tumbuh menjadi anak yang cerdas dan percaya diri. Sebagai anak harus menghormati, menghargai, mendengarkan nasihatnya dan mampu berbagi peran untuk menjalankan tugas-tugas rumah maupun tugas sosial dalam masyarakat.Tidaklah memandang sebelah mata wanita yang berstatus orang tua tunggal. Menghargai, menghormati hak dan kewajiban sebagai bagian dari masyarakat sehingga kehidup tetap harmonis baik dalam keluarga maupun lingkungan sosial.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. Musa, M.Si.
Uncontrolled Keywords: Keluarga, Orangtua Tunggal, Perempuan,Gender
Subjects: Sosiologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 05 Feb 2016 09:58
Last Modified: 05 Feb 2016 09:58
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19242

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum