BUDAYA ORGANISASI PONDOK PESANTREN AL-QODIR, DUSUN TANJUNG, WUKIRSARI, CANGKRINGAN, SLEMAN, D. I. YOGYAKARTA

NOVRIANA YUSUF, NIM: 10240053 (2015) BUDAYA ORGANISASI PONDOK PESANTREN AL-QODIR, DUSUN TANJUNG, WUKIRSARI, CANGKRINGAN, SLEMAN, D. I. YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (BUDAYA ORGANISASI PONDOK PESANTREN AL-QODIR, DUSUN TANJUNG, WUKIRSARI, CANGKRINGAN, SLEMAN, D. I. YOGYAKARTA)
10240053_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (10MB) | Preview
[img] Text (BUDAYA ORGANISASI PONDOK PESANTREN AL-QODIR, DUSUN TANJUNG, WUKIRSARI, CANGKRINGAN, SLEMAN, D. I. YOGYAKARTA)
10240053_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Jenis penelitian ini adalah deskripstif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Pondok Pesantren Al-Qodir Dusun Tanjung, wukirsari, Cangkringan, Sleman D.I. Yogyakarta. Objek penelitian ini adalah budaya organisasi. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini meliputi pimpinan Pondok Pesantren Al-Qodir, santri serta masyarakat. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis dengan direduksi, disajikan dalam display data deskriptif, kemudian ditarik kesimpulan. Metode yang digunakan untuk memperoleh keabsahan data adalah metode triangulasi data, member checking, dan auditing. Hasil penelitian menunjukkan Budaya organisasi Pondok Pesantren Al-Qodir adalah budaya organisasi yang cukup baik ditinjau dari teori budaya kuat yang dilihat berdasarkan dimensi nilainya. Intensitas penerapan nilai-nilai inti budaya organisasi berjalan dengan baik di Pondok Pesantren Al-Qodir. Nilai-nilai yang ada telah dianut secara luas tidak hanya oleh santri melainkan juga oleh masyarakat sebagai wujud keberhasilan proses ekstensitas nilai di Pondok Pesantren Al-Qodir. Pewarisan nilai dilakukakan secara konsisten melalui keteladanan adalah wujud komitmen dalam menginternalisasikan dan mensosialisasikan nilai-nilai inti budaya organisasi. Komitmen dalam melakukan proses pengembangan budaya organisasi secara berkelanjutan menjadi entitas Pondok Pesantren dalam menghadapi perubahan dan perkembangan zaman. Pondok Pesantren Al-Qodir merupakan Pondok Pesantren yang sudah memiliki budaya organisasi yang cukup baik. Meski demikian, ada beberapa kelemahan dari budaya yang telah ada yang dianggap sebagai suatu kewajaran. Di antaranya adalah mengenai kurangnya sosialisasi nilainilai inti budaya organisasi dalam bentuk formal serta kurangnya artefak dalam bentuk tulisan ataupun produk-produk visual. Kata Kunci : Budaya Organisasi, Manajemen, Pondok Pesantren.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: H. Andy Dermawan, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Budaya Organisasi, Manajemen, Pondok Pesantren.
Subjects: Manajemen Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Manajemen Dakwah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 02 Mar 2016 08:36
Last Modified: 02 Mar 2016 08:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19589

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum