PORNOAKSI DI PENTAS KAMPANYE PARTAI POLITIK

EGI PUNGKI PRADANA, NIM. 09370088 (2016) PORNOAKSI DI PENTAS KAMPANYE PARTAI POLITIK. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PORNOAKSI DI PENTAS KAMPANYE PARTAI POLITIK)
09370088_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text (PORNOAKSI DI PENTAS KAMPANYE PARTAI POLITIK)
09370088_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Dewasa ini Praktik pornografi/pornoaksi juga tidak hanya ada muncul di media, tetapi saat ini pornografi dan pornoaksi juga telah digunakan sebagai alat untuk mendukung seorang kandidat atau partai politik meraih tujuan-tujuan politiknya melalui media kampanye.Menurut Pfau dan Parrot, kampanye merupakan suatu proses yang dirancang secara sadar, bertahap dan berkelanjutan yang dilaksanakan pada rentang waktu tertentu dengan tujuan mempengaruhi khalayak sasaran yang telah ditetapkan. Ketatnya persaingan dalam memperebutkan kekuasaan menjadikan motivasi tinggi bagi partai-partai politik dan politisi untuk melakukan berbagai cara untuk meningkatkan atau menerik simpatisan dari masyarakat guna mencapai tujuannya. Berdasarkan uraian diatas peneliti merasa tertarik untuk melakukan kajian lebih mendalam terkait praktik pornografi/pornoaksi dipentas kampanye partai politik. Jenis penelitian ini adalah model studi pustaka (library research), yang dimaksud dengan studi kepustakaaan adalah pengkajian informasi tertulis yang berasal dari berbagai sumber dan di publikasikan secara luas, yakni penulisan yang didasarkan pada data-data yang dijadikan obyek penelitian, seperti peraturan perundang-undangan, buku-buku pustaka, majalah, artikel, surat kabar, buletin tentang segala permasalahan yang sesuai dengan penelitian ini yang akan di susun dan di kaji secara komprehensif. Hasil dari penelitian yang dilakukan adalah Partai politik yang membutuhkan massa untuk mensosialisasikan visi dan misi tidak memiliki cara yang paling ampuh kecuali melalui kegiatan kampanye dengan mengumpulkan massa di suatu lapangan dengan menghadirkan para penyanyi dangdut yang notabene telah terkontaminasi dengan aksi-aksi goyang erotis di atas panggung. Kendati demikian, music dangdut dengan tarian erotis dianggap ampuh dan menjadi cara yang paling umum digunakan oleh politisi atau partai politik sebagai sarana untuk menghadirkan massa dengan jumlah banyak. Dampak pornografi dan pornoaksi yang paling dirasakan adalah merusak moral dan masa depan anak bangsa. Pornografi yang ditampilkan di panggung kampanye partai politik menyasar semua golongan, mulai dari lansia, orang tua, remaja, dan anakanak. Dalam islam perbuatan pornografi dan pornoaksi memiliki hubungan dengan ketaatan seseorang terhadap agama. Di dalam tubuh terdapat di dalamnya (ruh, jiwa, akal, dan kalbu) adalah bertujuan untuk memelihara agama. Agama Islam sebagai agama terakhir dan agama yang diridhai oleh Allah yang berintikan akidah, syari‟ah, dan akhlak, menuntun, membimbing, mengarahkan, dan mengatur hidup dan kehidupan manusia, baik dalam peraturan dan qat‟i maupun zanni, demi kebahagiaan kita di dunia dan akhirat kelak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Ocktoberrinsyah, M.Ag
Subjects: Jinayah Siyasah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 07 Mar 2016 13:31
Last Modified: 07 Mar 2016 13:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19706

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum