UJI VARIASI NUTRIEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN DEGRADASI FENOL OLEH BAKTERI AD 120 DAN AD 135

SITI KHODIJAH, NIM. 09630032 (2016) UJI VARIASI NUTRIEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN DEGRADASI FENOL OLEH BAKTERI AD 120 DAN AD 135. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UJI VARIASI NUTRIEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN DEGRADASI FENOL OLEH BAKTERI AD 120 DAN AD 135) 09630032_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (UJI VARIASI NUTRIEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN DEGRADASI FENOL OLEH BAKTERI AD 120 DAN AD 135) 09630032_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (659kB)

Abstract

Fenol dan turunannya merupakan senyawa yang berbahaya bagi lingkungan, tetapi fenol dapat dimanfaatkan sebagai sumber karbon dan energi oleh beberapa bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi nutrien sumber karbon (C), nitrogen (N) dan fosfat (P) terhadap pertumbuhan bakteri dan penurunan konsentrasi fenol oleh bakteri AD 120 dan AD 135. Penelitian ini dilakukan melalui dua tahap, yaitu uji variasi nutrien dan uji penurunan konsentrasi fenol. Bakteri AD 120 dan AD 135 masing-masing diinokulasi pada medium Ramsay yang mengandung fenol 300 ppm dengan variasi sumber C (glukosa, sukrosa dan arabinosa), N (NaNO3, NH4Cl, dan NH4H2PO4) dan P ((NH4)2HPO4, Na2HPO4 dan KH2PO4) masing-masing dengan konsentrasi 0,125%, 0,25% dan 0,5%, kemudian diinkubasi selama 7 hari pada suhu 30oC. Pengujian dilakukan setiap 24 jam selama masa inkubasi.Uji nutrien untuk pertumbuhan bakteri diukur pada λ 600 nm dan uji penurunan konsentrasi fenol diukur pada λ 750 nm dengan menggunakan spektronik D20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan bakteri AD 120 dan AD 135 meningkat pada masing-masing perlakuan variasi sumber C, N, dan P. Sumber nitrogen yang paling optimal meningkatkan kemampuan degradasi fenol yaitu pada penambahan NH4Cl 0,5% menurunkan fenol 99,52% oleh bakteri AD 120 dan pada penambahan NH4Cl 0,25% menurunkan fenol 99,32% bakteri AD 135. Sedangkan sumber fosfat yang paling optimal meningkatkan kemampuan degradasi yaitu pada penambahan (NH4)2HPO4 0,25% menurunkan fenol sebesar 99,42% oleh bakteri AD 120 dan pada penambahan (NH4)2HPO4 0,5% menurunkan fenol 97,95% oleh bakteri AD 135. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa bakteri AD 120 lebih unggul daripada bakteri AD 135. Kata kunci: Bakteri, degradasi fenol, pertumbuhan bakteri, variasi nutrient.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item