PENENTUAN RUTE PENGIRIMAN DAN BIAYA TRANSPORTASI DENGAN MENGUNAKAN METODE NEAREST NEIGHBOUR DAN CLARKE & WRIGHT SAVINGS (Studi Kasus di CV Mitra Mulia Yogyakarta)

WACHID NUR HADI, NIM. 11610036 (2015) PENENTUAN RUTE PENGIRIMAN DAN BIAYA TRANSPORTASI DENGAN MENGUNAKAN METODE NEAREST NEIGHBOUR DAN CLARKE & WRIGHT SAVINGS (Studi Kasus di CV Mitra Mulia Yogyakarta). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENENTUAN RUTE PENGIRIMAN DAN BIAYA TRANSPORTASI DENGAN MENGUNAKAN METODE NEAREST NEIGHBOUR DAN CLARKE & WRIGHT SAVINGS (Studi Kasus di CV Mitra Mulia Yogyakarta)) 11610036_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (9MB) | Preview
	Text (PENENTUAN RUTE PENGIRIMAN DAN BIAYA TRANSPORTASI DENGAN MENGUNAKAN METODE NEAREST NEIGHBOUR DAN CLARKE & WRIGHT SAVINGS (Studi Kasus di CV Mitra Mulia Yogyakarta)) 11610036_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (0B)

Abstract

Distributor berperan panting dalam menyalurkan barang dari perusahaan ke pelanggan. Kegiatan pengiriman barang tersebut memiliki berbagai kendala, seperti keterbatasan jumlah dan kapasitas kendaraan yang dimiliki perusahaan, perbedaan jumlah permintaan konsumen, dan tersebarnya lokasi konsumen. Salah satu usaha yang dapat dilakukan perusahaan untuk mengoptimalkan pengiriman barang adalah meminimalkan biaya tranportasi melalui penentuan rute optimal kendaraan. Permasalahan penentuan rute optimal tersebut tergolong dalam ranah permasalahan Vehicle Rauting Problem (VRP). Depot dan pelanggan dinyatakan sebagai titik, jalan dinyatakan sebagai busur, dan bobot dinyatakan sebagai jarak antar titik. Beberapa variasi VRP yang digunakan adalah Fleet Mix Vehicle Routing Problem (FMVRP), Vehicle Routing Problem Multiple Trips (VRPMT) dan Split Delivery Vehicle Routing Problem (SDVRP). Ketiga variasi VRP tersebut dapat diselesaikan dengan menggunakan metode Nearest Neighbour dan Clarke & Wright Savings. Cara kerja Nearest Neighbour adalah pemilihan lokasi pelanggan berdasarkan jarak terdekat dari lokasi terakhir. Sedangkan Clarke & Wright Savings adalah penentuan pelanggan yang akan dilayani berdasarkan urutan nilai penghematan jarak terbesar menjadi rute sementara. Kemudian membuat rute dengan metode Nearest Neigbour berdasarkan rute sementara dari hasil urutan nilai penghematan tersebut. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode Nearest Neigbour dan metode Clarke & Wright Saving keduanya mengunakan kendaran angkut berjumlah 14 kendaraan yang berbeda jenis. Jarak yang harus ditempuh metode Nearest Neigbour dan metode Clarke & Wright Saving berturut-turut adalah 911,24 km dengan waktu tempuh 5185,26 menit (86,42 jam) dan 925,79 km dengan waktu tempuh 5195,32 menit (86,59 jam). Sedangkan Biaya transportasi yang meliputi biaya pembelian bahan bakar, biaya gaji sopir dan kernet serta biaya perawatan kendaraan berturut-turut adalah sebesar Rp 2.420.070.78 dan Rp 2.432.923.96. Kata kunci : Vehicle Routing Problem, Nearest Neighbour, Clarke & Wright Savings

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item