PENGARUH VARIASI WAKTU DAN DOSIS RAGI TERHADAP KADAR ALKOHOL PADA TAPE BIJI BUAH NANGKA (Artocarpus integra) (Sebagai Alternatif Sumber Belajar Kimia di SMA/MA)

DHESY NURMALASARI NIM: 03440409, (2009) PENGARUH VARIASI WAKTU DAN DOSIS RAGI TERHADAP KADAR ALKOHOL PADA TAPE BIJI BUAH NANGKA (Artocarpus integra) (Sebagai Alternatif Sumber Belajar Kimia di SMA/MA). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Abstract

ABSTRAK Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variasi waktu fermentasi dan dosis ragi terhadap kadar alkohol hasil fermentasi biji buah nangka, serta untuk mengetahui pemanfaatan proses dan hasil penelitian sebagai alternatif sumber belajar kimia pada Materi Pokok Reaksi Oksidasi Reduksi kelas X semester 2 di SMA/MA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dua faktor perlakuan yaitu waktu fermentasi dan dosis ragi dengan tiga kali ulangan. Populasi penelitian ini adalah biji buah nangka, dengan sampel yang digunakan adalah biji buah nangka tua yang sudah direbus. Variabel bebas dalam penelitian ini, yaitu variasi waktu fermentasi (3, 4, 5 hari) dan dosis ragi (0,4; 0,8; 1,2 %). Variabel terikatnya yaitu kadar alkohol. Analisis kualitatif alkohol menggunakan reaksi oksidasi. Uji kuantitatif alkohol menggunakan titrasi iodimetri. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan ANAVA-AB, jika menunjukkan beda yang signifikan dilakukan uji lanjut DMRT. Uji kualitatif menunjukkan bahwa hasil fermentasi biji buah nangka mengandung alkohol. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa semakin lama waktu fermentasi dan semakin tinggi dosis ragi maka kadar alkohol semakin meningkat. Hasil uji statistik dengan ANAVA-AB menunjukkan adanya perbedaan kadar alkohol hasil fermentasi biji buah nangka dalam berbagai variasi waktu fermentasi, variasi dosis ragi, dan interaksi keduanya dengan harga F hitung berturut-turut 166,9317 (F tabel =3,55); 0,088 (F tabel =3,55); dan 29,3996 (F tabel=2,93). Proses dan hasil penelitian yang diperoleh dapat dijadikan sebagai alternaitf sumber belajar kimia kelas X semester 2 pada Materi Pokok Reaksi Oksidasi Reduksi di SMA/MA secara teoritis.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item