ISTIDRAJ PERSPEKTIF AL-QURTHUBI DALAM TAFSIR AL-JAMI’ LI AHKAMI AL-QUR’AN

AHMAD MUKHARROR, NIM. 12530069 (2016) ISTIDRAJ PERSPEKTIF AL-QURTHUBI DALAM TAFSIR AL-JAMI’ LI AHKAMI AL-QUR’AN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ISTIDRAJ PERSPEKTIF AL-QURTHUBI DALAM TAFSIR AL-JAMI’ LI AHKAMI AL-QUR’AN)
12530069_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (ISTIDRAJ PERSPEKTIF AL-QURTHUBI DALAM TAFSIR AL-JAMI’ LI AHKAMI AL-QUR’AN)
12530069_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Istidraj merupakan hal yang bersifat samar, berupa tipuan yang membuat seseorang tidak sadarkan diri akan kesesatan yang dialamnya, curahan rizki dan kebaiakan dianugrahkan kepada seseorang tersebut, tahap demi tahap. Penafsiran yang digunakan penulis yaitu penafsiran Imam al-Qurthubi dalam kitab al Jami’ li Ahkamil al-Qur’an. Alasan penulis memilih penafsiran al-Qurthubi karena termasuk penafsiran yang bersumber riwayat. Dalam penafsiran bi al-riwayah atau bil ma’stur menurut al-Qurthunbi untuk menjaga keberkahan. Tema istidraj memiliki pembahasan yang menarik yang ditemukan penulis, yaitu berupa realitas masyarakat modern. Masyarakat modern sangat berambisi dalam memperoleh kenikmatan duniawi dengan menerobos rambu-rambu agama. Perhatian masyarakat tertuju pada perolehan duniawi yang berlimpah, sehingga keberadaan duniawi menjadi standarisasi kesuksesan hidup bagi mereka. Tidak hanya berhenti dijalur anggapan tersebut, bahkan semakin berlimpahnya kehidupan dunia, dirasa sudah tidak perlu lagi mengindahkan tuntunan agama. Cara pandang ini, menumbuhkembangkan ambisi yang berlebihan dalam memburu duniawi, sampai menghalalkan segala cara. Penulis menemukan permasalahan yang menarik dan layak dikaji, yaitu berupa realitas masyarakat yang berbeda dengan teks al-Qur’an yang menyatakan ‘’orang yang beriman dan beramal shalih akan mendapatkan kehidupan yang baik’’. Banyak masyarakat modern berprilaku tidak baik bahkan sering menerjeng batasan-batasan agama, namun kehidupan mereka berlimpah rizki dan juga dipenuhi kebaikan yang mereka dapatkan. Dari sinilah perlu dilakukan penelitian untuk menjawab permasalahan tersebut dengan tujuan memperoleh pemahaman yang utuh dan relvan antara teks dan konteks. Penelitian dalam dalam sekripsi ini menggunakan metode kualitatif atau metode yang cenderung deskriptif dan analisis. Dimulai dengan mendeskripsikan tema yang diangkat dengan melibatkan penafsiran para mufassir terutama mendiskripsikan istidraj menurut al-Qurthubi dan tak lepas dengan menganalisis tema tersebut dengan metode tafsir yang terkenal digunakan, dalam tulisan ini penulis menggunakan metode penafsiran maud|u’i al-Farmawi untuk mengumpulkan ayat-ayat yang membahas istidraj dan membahasnya satu persatu menurut pandangan al-Qurthubi dan menganalisisnya dan menghubungkannya menjadi pemahaman yang komprehensif. Hasil dari tulisan ini mendapatkan pemahaman istilah dalam al-Qur’an, yaitu istilah istidraj dengan pandangan al-Qurthubi. pemaparkan data-data istidraj yang ada dalam karya-karya yang sudah membahas tentang istidraj, lebih luas lagi penerapan konteks pemahaman antar ayat dan juga konteks ke kinian. Dengan pemaparan kontek bisa diperoleh makna yang kondisinal, situasinal. Selain itu juga menemukan kesimpulan karya ini relavan dengan penafsiran terdahulu dan juga relevan dengan penafsiran masa kini. Semua hasil tersebut bisa menjadi sumbangsih untuk mengatasi problem relegius yang muncul seiring dengan perkembangan zaman, terutama untuk mengantisipasi terjadinya hambatan dalam beragama yang keluar dari jalan lurus-Nya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Istidraj, perspektif al-Qurthubi
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 09 Sep 2016 09:19
Last Modified: 09 Sep 2016 09:19
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21947

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum