PROSES PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA KELUARGA BEDA AGAMA DI RW 02 LINGKUNGAN PEPE KELURAHAN MUNTILAN KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG

ESHA ENDITA CHAHYA, NIM. 12720007 (2016) PROSES PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA KELUARGA BEDA AGAMA DI RW 02 LINGKUNGAN PEPE KELURAHAN MUNTILAN KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PROSES PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA KELUARGA BEDA AGAMA DI RW 02 LINGKUNGAN PEPE KELURAHAN MUNTILAN KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG) 12720007_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PROSES PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA KELUARGA BEDA AGAMA DI RW 02 LINGKUNGAN PEPE KELURAHAN MUNTILAN KECAMATAN MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG) 12720007_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (721kB)

Abstract

Potensi keragaman pada masyarakat Indonesia yang heterogen, melahirkan perbedaan yang mana dapat diterima baik maupun buruk pada kehidupan masyarakatnya. Keragaman yang nyata terlihat ialah pada orang tua yang melakukan pernikahan secara berbeda agama, sehingga memunculkan banyak persepsi miring akan kerumitan keluarga beda agama. Kenyataannya justru berbeda pasalnya, hal tersebut merupakan sebuah konsekuensi namun yang terpenting ialah komitmen awal akan sebuah pernikahan. Keluarga yang dapat dikatakan ideal merupakan keluarga yang memiliki cara pandang hidup dan berpedoman pada agama yang sama, akan tetapi terlepas dari pada itu pada keluarga beda agama sangatlah dibutuhkan nilai toleransi dan keterbukaan dalam kesediaannya menerima perbedaan. Nilai toleransi tersebut dapat melalui penanaman pendidikan multikultural sehingga, nantinya memiliki sifat yang dapat menghormati dan menghargai perbedaan. Strategi yang digunakan juga cukup beragam misalnya melalui media cetak maupun elektronik, bahkan melalui praktek langsung yang dihadapkan pada perbedaan kesehariannya. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana proses pendidikan multikultural yang diterapkan pada keluarga beda agama di RW 02 Lingkungan Pepe. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah mengadopsi dari konsep ushul fiqih multikultural Gus Dur mengenai prinsip keadilan, kemanusiaan, prinsip negara hukum dan universalitas. Jenis penelitian yang digunakan ialah kualitatif dan kemudian data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan metode analisis data deskriptif kualitatif dengan tekhnik analisis datanya berupa reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pendidikan multikultural menggunakan sosialisasi seperti praktek langsung yang dihadapkan pada perbedaan dan contoh nyata dalam keluarga atau masyarakat tersebut serta dapat juga melalui pesan positif yang diambil melalui media cetak serta media elektronik. Cerminan keberhasilan pendidikan multikultural tersebut terlihat pada sikap dan perilaku anak maupun orang tua beda agama di RW 02 Lingkungan Pepe terhadap keluarga ataupun masyarakat sekitar sehingga, terhindar dari persoalan yang besar maupun perceraian. Ibu sangat berpengaruh terhadap proses perkembangan seorang anak pasalnya, melalui kedekatan emosional selain anak lebih dekat dengan seorang ibu, agama yang dianut seorang anak juga cenderung mengikuti ibunya

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item