PERAN GURU PAI DALAM MEMBENTUK PERILAKU RELIGIUSITAS PESERTA DIDIK KELAS 8 DI SMPN 1 KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA

M FAJAR SETIAWAN, NIM. 12410104 (2016) PERAN GURU PAI DALAM MEMBENTUK PERILAKU RELIGIUSITAS PESERTA DIDIK KELAS 8 DI SMPN 1 KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN GURU PAI DALAM MEMBENTUK PERILAKU RELIGIUSITAS PESERTA DIDIK KELAS 8 DI SMPN 1 KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA) 12410104_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview
	Text (PERAN GURU PAI DALAM MEMBENTUK PERILAKU RELIGIUSITAS PESERTA DIDIK KELAS 8 DI SMPN 1 KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA) 12410104_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (825kB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini idealnya pada tingkatan Sekolah Menengah Pertama seharusnya peserta didik sudah memahami agama secara optimal baik tentang ketauhidan, intelektual keagamaan, ibadah dan akhlak terpuji, tetapi pada kenyataannya peserta didik SMPN 1 Kalasan Sleman yang berperilaku tidak pantas sebagai seorang peserta didik terhadap guru maupun taman sebaya. Perilaku tersebut merupakan kurangnya penekanan religiusitas pada dimensi pengamalan karena pada saat kegiatan-kegiatan keagamaan peserta didik nampak bersikap religius seperti melaksanakan tadarus, shalat dhuha, shlat dhuhur berjamaah, shalat jumat bagi laki-laki sesuai jadwal yang di tentukan melalui program dan kebijakan sekolah. Guru PAI memiliki peran untuk membentuk religiusitas peserta didik sehingga dapat mencegah dan mengurangi kenakalankenakalan yang dilakukan peserta didik baik di dalam sekolah dan di luar sekolah selain itu juga dapat mengarahkan peserta didik kepada perilaku religius. Tujuan dari penelitian (1) Untuk mengetahui peran guru PAI dalam membentuk perilaku religiusitas peserta didik kelas 8 di SMPN 1 Kalasan Sleman Yogyakarta. (2) Untuk mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung guru PAI dalam membentuk perilaku religiusitas peserta didik kelas 8 di SMPN 1 Kalasan Sleman Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar di SMPN 1 Kalasan Sleman Yogyakarta terutama pada kelas 8. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang dikumpulkan dan dari makna itulah di tarik kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik, dimana dengan cara mengecek pada sumber yang sama dengan cara yang berbeda. Hasil penelitian menunjukan: (1) proses pembentukan religiusitas dilakukan dengan 2 cara yaitu secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung dengan menerapkan peran guru PAI sebagai pendidik, pembimbing dan teladan di dalam pembelajaran PAI dengan penggunaan strategi dan metode pembelajaran, pemberian nasihat dan motivasi, serta berperilaku dan penampilan yang baik. Untuk yang secara tidak langsung yaitu dengan menerapapkan peran guru PAI sebagai pendidik, pembimbing, dan model atau teladan pada setiap aktifitas selama disekolah baik kegiatan keagamaan maupun hubungan sesama manusia dan terhadap lingkungan sekitar. (2) ada dua faktor yang mempengaruhi pembentukan perilaku religiusitas peserta didik yaitu faktor pendukung; sarana prasarana, kebijakan dan tata tertib sekolah, dan hubungan yang baik dengan seluruh warga sekolah dan orang tua peserta didik. Faktor penghmabat; kemajuan IPTEK, alokasi waktu pembelajaran PAI, latar belakang peserta didik, dan kurangnya motivasi peserta diidk.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item