QASIDAH AYNA ADHHAB LI NAZAR QABANIY (DIRASAH TAHLILIYYAH SIMAIYYAH LI REFFATERRE)

MUHAMMAD SIDQI KAMAL, NIM. 12110076 (2016) QASIDAH AYNA ADHHAB LI NAZAR QABANIY (DIRASAH TAHLILIYYAH SIMAIYYAH LI REFFATERRE). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (QASIDAH AYNA ADHHAB LI NAZAR QABANIY (DIRASAH TAHLILIYYAH SIMAIYYAH LI REFFATERRE))
12110076_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (7MB) | Preview
[img] Text (QASIDAH AYNA ADHHAB LI NAZAR QABANIY (DIRASAH TAHLILIYYAH SIMAIYYAH LI REFFATERRE))
12110076_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Dalam skripsi dengan judul Aina Adzhab ini merupakan penelitian tentang analisis qosidah. Dalam penelitian ini yang berjudul Aina Adzhab karya Nizar Qobbani seorang penyair dari mesir sebagai objek material dan teori semiotik Riffater sebagai sebagai objek formalnya. Pengkajian puisi menggunakan teori semiotik dilakukan bertujuan untuk menyingkap makna dibalik ungkapanungkapan yang ada dalam puisi untuk kemudian disatukan maknanya sehingga pesan yang terkandung dalam puisi tersebut dapat tersampaikan secara jelas. Metode analisis dalam teori semiotik Riffaterre terdiri dari pembacaan heuristik, identifikasi ketidaklangsungan ekspresi, pembacaan hermeneutik atau retroaktif yang terdiri dari hipogram potensial, menentukan model, matriks, dan hipogram aktual. Pembacaan heuristik itu dilakukan untuk mengetahui arti kata perkata dari kamus untuk kemudian dihubungkan satu sama lain. Tujuan adanya pembacaan heuristik adalah untuk memudahkan peneliti dalam memahami bahasa yang ada pada puisi. Setelah itu dilakukan pembacaan hermeneutik yang merupakan interpretasi dari deskripsi hipogram potensial, penentuan model, matrisk dan hipogram aktual. Hasil yang didapat dari pembacaan heuristik adalah puisi tersebut lebih mudah dipahami dari segi bahasa setelah dilakukan pembacaan heuristik dan identifikasi ketidaklangsunagan ekspresi, akan tetapi belum mencapai kesatuan makna. Dalam puisi Aina Adzhab karangan nizar qobbani tersebut mendeskripsikan bahwa adanya rasa cinta yang mendalam diri tokoh aku terhadap tokoh kamu sehingga menimbulkan gejolak dalam diri tokoh aku. Rasa cinta, rindu, kagum dan resah setiap hari menyelmuti dalam diri tokoh aku. Harapan untuk bisa memiliki seutuhnya terhadap tokoh kamu sangat besar. Dalam puisi tersebut terdapat sebuah tanda yang digunakan oleh sang penyair untuk menggambarkan ungkapan rasa cinta. Diantara tanda tersebut adalah adanya ungkapan setiap hari wajahmu menjadi bagian dari hidupku. Tentu saja penggalan tersebut bahwa sang penyair tidak menggunakan bahasa sehari-hari akantetapi menggambarkan adanya tanda yang harus dijelaskan dengan menggunakan teori semiotik riffaterre.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr.H. Taufiq Dardiri, SU
Uncontrolled Keywords: semiotik riffaterre.
Subjects: Kesusastraan Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 21 Feb 2017 09:14
Last Modified: 21 Feb 2017 09:14
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24064

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum