PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGEMBALIAN SISA HARGA DENGAN BARANG (STUDI KASUS DI KOPONTREN AL MUNAWWIR KRAPYAK BANTUL YOGYAKARTA)

RISKI NURLITA NIM: 04380021, (2009) PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGEMBALIAN SISA HARGA DENGAN BARANG (STUDI KASUS DI KOPONTREN AL MUNAWWIR KRAPYAK BANTUL YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGEMBALIAN SISA HARGA DENGAN BARANG (STUDI KASUS DI KOPONTREN AL MUNAWWIR KRAPYAK BANTUL YOGYAKARTA)) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (327kB) | Preview
	Text (PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGEMBALIAN SISA HARGA DENGAN BARANG (STUDI KASUS DI KOPONTREN AL MUNAWWIR KRAPYAK BANTUL YOGYAKARTA)) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (256kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang praktek pengembalian sisa harga dengan barang dalam jual beli di Kopontren Al-Munawwir yaitu sebuah lembaga jual beli yang berada dalam naungan Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta. Kenyataan yang penyusun temui membuktikan bahwa berada di lingkungan yang bernuansa Islami tidak selalu menjadi suatu motivasi untuk menjalankan prinsip jual beli berdasarkan syari'ah Islam yaitu melakukan jual beli secara halal. Kopontren Al-Munawwir juga menerapkan sistem pengembalian sisa harga dengan barang seperti yang dilakukan minimarket, supermarket dan lain-lain. Penelitian ini merupakan field research atau penelitian lapangan yaitu penelitian dengan data yang diperoleh dari kegiatan lapangan. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah berupa studi lapangan dan studi kepustakaan. Studi lapangan yang meliputi observasi secara langsung dan wawancara secara terpimpin dalam bentuk tertulis dan ada juga yang lisan kepada pihak pembeli dan pihak Kopontren Al-Munawwir. Studi kepustakaan yang dilakukan dengan cara mendokumentasikan dokumen dan literatur yang berhubungan dengan materi penelitian seperti menilai masalah pengembalian sisa harga dengan barang yang dilakukan Kopontren Al-Munawwir selama ini sudah sesuai dengan ketentuan hukum Islam. Pendekatan penelitian dilakukan dengan pendekatan normatif yaitu berlandaskan al-Qur'an dan al-Hadits. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktek pengembalian sisa harga dengan barang yang dilakukan oleh Kopontren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta memang benar dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah proses transaksi jual beli. Pengembalian dengan barang tersebut dilakukan pada jumlah nominal harga kurang dari RP.500,00 dan untuk jumlah diatasnya sangat jarang terjadi pengembalian berupa barang. Jenis barang yang digunakan sebagai alat pengembalian adalah berupa permen. Pada transaksi pengembalian sisa harga dengan barang yang dilakukan di lembaga ini sering didahului akad (perjanjian) atau permintaan persetujuan dari karyawan kepada pembeli baik pembeli tetap maupun tidak tetap. Berdasarkan hasil wawancara dengan 32 orang responden yang terdiri dari pihak Kopontren Al-Munawwir (1 orang pimpinan, 9 kasir) dan 22 orang pembeli ( terdiri dari11 orang permbeli tetap dan 11 orang pembeli tidak tetap) maka penyusun bisa menyimpulkan bahwa sebagian besar dari pembeli yang menerima pengembalian sisa harga berupa barang bisa menerima dalam arti untuk menciptakan kemaslahatan bersama. Sikap para pembeli tersebut mengisyaratkan bahwa praktek pengembalian sisa harga dengan barang bisa diterima oleh masyarakat sehingga bisa memenuhi ketentuan hukum Islam tentang jual beli yaitu ada unsur kerelaan dari kedua pihak.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item