RELEVANSI PEMIKIRAN SACHIKO MURATA TENTANG GENDER TERHADAP KOMPILASI HUKUM ISLAM INDONESIA (KHI)

AHMAD ANIQ RIFQI NIM: 03350128, (2009) RELEVANSI PEMIKIRAN SACHIKO MURATA TENTANG GENDER TERHADAP KOMPILASI HUKUM ISLAM INDONESIA (KHI). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (RELEVANSI PEMIKIRAN SACHIKO MURATA TENTANG GENDER TERHADAP KOMPILASI HUKUM ISLAM INDONESIA (KHI))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (RELEVANSI PEMIKIRAN SACHIKO MURATA TENTANG GENDER TERHADAP KOMPILASI HUKUM ISLAM INDONESIA (KHI))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (578kB)

Abstract

Sachiko Murata adalah seorang Muslimah Jepang dan Professor Studi-Studi Agama di State University of New York, Stony Brook yang memperlihatkan simbolisme gender dalam karyanya The Tao of Islam, yakni sebuah antologi yang lengkap di bidang pemikiran Islam tentang hakikat hubungan antara Tuhan dan alam semesta, alam semesta dan manusia, serta manusia dan Tuhan. Dalam permasalahan gender, Sachiko Murata menggunakan argument-argumen berdasarkan pendekatan teori alam semesta (kosmologi) sebagai dasar pemikirannya dan lebih mengarah kepada batiniyah-tekstual (mistik) dengan "mempercayakan" pada penafsiran bi al-Riwayat (bi al-Ma'sur) atau lebih dikenal dengan konsep teologis. Persoalan hak-hak perempuan atau yang biasa disebut isu gender, dalam pemikiran Islam kontemporer merebah kepada permasalahan hukum. Terlebih kepada hukum keluarga Islam yang kompleks dengan isu seputar adanya bias gender. Fenomena kekinian dalam konteks Indonesia adalah munculnya Kompilasi Hukum Islam (KHI), yaitu konstruk Hukum Islam modern yang diantaranya mengatur tentang posisi perempuan dalam keluarga. KHI merupakan gejala sosial dan budaya modern. KHI menjadi unik karena sebagai produk di era modern ternyata masih mengambil produk-produk fiqih klasik sebagai rujukan, sehingga adanya bias gender dalam pembukaan teks-teks itu dikhawatirkan adanya, selain dari adanya pengaruh budaya modern itu sendiri yang juga masih bias gender. KHI tidaklah bersifat final atau tertutup, melainkan terbuka, karena masih memerlukan penyempurnaan, dengan demikian, maka pembahasannya adalah keharusan, sehingga tidak terjadi lagi disharmonisasi gender. Penelitian ini berisi studi kepustakaan (library research) yang bersifat diskriptif-analisis dengan pendekatan filosofis, yaitu dengan cara menyelidiki dan berfikir secara mendalam, sehingga hikmah, hakikat atau inti dari pokok persoalan dapat dimengerti dan dipahami secara seksama. Aplikasi pendekatan filosofis dalam skripsi ini menekankan pada Analisis Wacana Kritis karya Sachiko Murata (The Tao of Islam) yang dijadikan alat untuk menganalisis Kompilasi Hukum Islam (KHI), sehingga akan diketahui bagaimana relevansinya dengan relasi gender dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI). Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa Sachiko Murata dalam mengungkapkan relasi gender menjelaskan : dalam hubungan seks (perkawinan) pria mempunyai derajat lebih tinggi dibanding wanita, selain wilayah itu wanita mempunyai derajat yang sama dengan pria (nilai kesetaraan). Dalam kaitannya dengan relasi gender yang terdapat dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI), menurut konsep Sachiko Murata berindikasi bahwa relasi gender dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) yang merupakan hukum Islam dan diformalkan oleh negara, tidak relevan atau tidak sesuai (unequal) dengan realitas dinamika masyarakat dan terlalu banyak memuat ketentuan hukum yang tidak ramah terhadap perempuan, sehingga pada pemahaman yang lebih liberal (ekstrim) draf yang ada dalam KHI perlu perubahan teks dan penafsiran agar konstruksi fiqih perempuan dalam KHI mengarah pada perbaikan nasib perempuan dan menempatkan kedudukan pria dan wanita seimbang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Drs. H. Ratno Lukito, M. A., Dcl. Dra. Hj. Ermi Suhasti S, M.Si.
Uncontrolled Keywords: Pemikiran Sachiko Murata, gender, kompilasi hukum Islam.
Subjects: Peradilan Islam
Peradilan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 27 Aug 2012 20:29
Last Modified: 23 Nov 2016 14:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2577

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum