ETIKA LINGKUNGAN DALAM TRADISI LABUHAN GUNUNG MERAPI

Arjuna Wiwoho, NIM : 97512325 (2004) ETIKA LINGKUNGAN DALAM TRADISI LABUHAN GUNUNG MERAPI. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (ETIKA LINGKUNGAN DALAM TRADISI LABUHAN GUNUNG MERAPI) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (10MB) | Preview
	Text (ETIKA LINGKUNGAN DALAM TRADISI LABUHAN GUNUNG MERAPI) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (28MB)

Abstract

Masyarakat lereng selatan Gunung Merapi tidak bisa melepaskan diri dari lingkungannya, mereka bergantung dan berinteraksi secara terus menerus melalui pengalaman dan pengamatan. Mereka juga akan mendapatkan gambaran atau cara hidupnya mengenai apa yang baik dan apa yang buruk terhadap lingkungannya. Hal ini berkaitan dengan salah satu hakekat manusia sebagai makhluk yang berkreasi (homo creator). Salah satu manifestasi dari tradisi Labuhan Gunung Merapi ditemukannya suatu sistem kepercayaan yang merupakan serangkaian pengetahuan mengenai moral lingkungan hidup bagi masyarakat lereng selatan Gunung Merapi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui masyarakat lereng selatan gunung Merapi di dalam menjaga keseimbangan antara kosmos dan ekologi yang diaktualisasikan dalam tradisi Labuhan Gunung Merapi yang diadakan setiap satu tahun sekali karena diyakini dapat menjaga keselarasan dalam menyesuaikan diri dengan kekuatan alam adi lrodrati yang gaib dan yang ada pada lingkungan sekitamya. Selain itu untuk mengetahui dampak apa yang terjadi ketika nilai-nilai budaya yang terkandung dalam Labuhan Gunung Merapi sudah mulai tergeser karena dalam memperlakukan alam kearifan tradisional harnpir mulai ditinggalkan berhubungan dengan kemajuan teknologi, serta darnpak apa yang terjadi apabila dimulainya pembangunan Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. Untuk tercapainya tujuan penelitian ini maka peneliti menggunakan penelitian yang bersifat field research adapun langkah-langkah yang ditempuh adalah menentukan elemen subjek dan objek penelitian serta mengumpulkan data melalui interview, observasi, interpretasi dan dokumentasi. Dalam hal ini peneliti menerima kenyataan apa adanya seobjektifmungkin. Dalam prosesi Labuhan Gunung Merapi peneliti dapat menentukan pedoman yang memberikan tanggung jawab bagi masyarakat lereng selatan Gunung Merapi, bagaimana ia harus bersikap dan membawa diri dalam lingkungannya. Adapun dampak tehadap lingkungan hidupnya adalah terbentuknya keseimbangan kosmos antara masyarakat sekitar dengan alam adi lrodrati dalam menjalankan kehidupan yang baik dan tentram.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item