RELEVANSI PEMIKIRAN FAKIIR AD-DIN AR-RAZI TENTANG PROSES REPRODUKSI MANUSIA DENGAN TEORI REPRODUKSI DALAM BIOLOGI (Studi atas Ayat-Ayat yang berkaitan dengan Proses Reproduksi Man usia dalam Tafsir Al-Kabir Karya Fakhr Ad-Din Ar-Razi)

Hidayatuni'mah, NIM. 00450320 (2006) RELEVANSI PEMIKIRAN FAKIIR AD-DIN AR-RAZI TENTANG PROSES REPRODUKSI MANUSIA DENGAN TEORI REPRODUKSI DALAM BIOLOGI (Studi atas Ayat-Ayat yang berkaitan dengan Proses Reproduksi Man usia dalam Tafsir Al-Kabir Karya Fakhr Ad-Din Ar-Razi). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (RELEVANSI PEMIKIRAN FAKIIR AD-DIN AR-RAZI TENTANG PROSES REPRODUKSI MANUSIA DENGAN TEORI REPRODUKSI DALAM BIOLOGI (Studi atas Ayat-Ayat yang berkaitan dengan Proses Reproduksi Man usia dalam Tafsir Al-Kabir Karya Fakhr Ad-Din Ar-Razi)) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (RELEVANSI PEMIKIRAN FAKIIR AD-DIN AR-RAZI TENTANG PROSES REPRODUKSI MANUSIA DENGAN TEORI REPRODUKSI DALAM BIOLOGI (Studi atas Ayat-Ayat yang berkaitan dengan Proses Reproduksi Man usia dalam Tafsir Al-Kabir Karya Fakhr Ad-Din Ar-Razi)) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan studi kepustakaan (library research). Metode yang digunakan adalah pengumpulan dan analisis data. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini berupa buku-buku dan karya-karya yang menunjang dalam penulisan skripsi ini. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengumpulan sumber primer dan sekunder. Analisis data dilakukan untuk menganalisis dan mengolah data kemudian diambil simpulan. Metode analisis data meliputi metode tematik dan metode analisis isi (content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penafsiran Fakhr Ad-Din Ar-Razi terhadap ayat-ayat yang berkaitan dengan proses reproduksi manusia, membagi proses reproduksi manusia menjadi 7 periode, yaitu: periode saripati tanah, periode al-nuthfah, periode a/- 'alaq, periode al-mudhghah, periode a/- 'idzam, periode al-lahm dan periode penyempurnaan. Penafsiran Fakhr Ad-Din Ar-Razi yang sudah tidak bisa diterima dalam teori reproduksi dalam biologi adalah penafsirannya mengenai a/- 'alaq sebagai segumpal darah, karena dalam embriologi periode a/- 'alaq merupakan periode zigot, mulai terjadinya fertilisasi hingga zigot yang terus mengalami pembelahan menjadi blastokista dan berimplantasi pada endometrium, dan penafsiran terhadap nuthfah amsyaj atau cairan yang bercampur, dalam embriologi nuthfah amsyaj merupakan cairan semen. Penafsiran-penafsiran terhadap periode perkembangan manusia yang lain, tidak bertentangan dengan embriologi, atau penafsirannya tidak menghalangi kemajuan ilmu pengetahuan. Aktifitas penafsiran Fakhr Ad-Din Ar-Razi dapat dijadikan jembatan perkembangan ilmu pengetahuan (khususnya embriologi) untuk terus mengadakan observasi dan penelitian.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item