PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI GULA DENGAN KOAGULAN PAC (POLY ALUMINIUM CHLORIDE) DAN FLOKULAN ORGANOCLAY BENTONIT-POLYDADMAC(POLYDIALLYLDIMETHYLAMMONIUM CHLORIDE)

DESY MIFTAHUR ROHMAH, NIM. 12630045 (2017) PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI GULA DENGAN KOAGULAN PAC (POLY ALUMINIUM CHLORIDE) DAN FLOKULAN ORGANOCLAY BENTONIT-POLYDADMAC(POLYDIALLYLDIMETHYLAMMONIUM CHLORIDE). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI GULA DENGAN KOAGULAN PAC (POLY ALUMINIUM CHLORIDE) DAN FLOKULAN ORGANOCLAY BENTONIT-POLYDADMAC(POLYDIALLYLDIMETHYLAMMONIUM CHLORIDE))
12630045_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI GULA DENGAN KOAGULAN PAC (POLY ALUMINIUM CHLORIDE) DAN FLOKULAN ORGANOCLAY BENTONIT-POLYDADMAC(POLYDIALLYLDIMETHYLAMMONIUM CHLORIDE))
12630045_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Telah dilakukan pengolahan limbah industri gula dengan menggunakan PAC dan modifikasi bentonit-PolyDADMAC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakterisasi material dengan instrumen dan secara fisik, serta untuk mengetahui kualitas limbah cair industri gula. Penelitian ini diawali dengan modifikasi bentonit-polyDADMAC (organoclay) yaitu dengan cara melakukan interkalasi terhadap bentonit dengan polyDADMAC. Hasil modifikasi kemudian dikarakterisasi dengan FTIR (Fourier Transform Infrared) dan XRD ( X-Ray Diffraction) dan setelah itu organoclay diaplikasikan terhadap limbah industri gula dengan metode koagulasi dan flokulasi dengan variasi konsentrasi organoclay 0,25 g/L; 0,50 g/L; 0,75 g/L dan 1,00 g/L, variasi waktu kontak 10,20,30,40 dan 50 menit dan variasi flokulan bentonit alam dan organoclay. Interkalasi bentonit-polyDADMACdapat ditunjukkan dengan adanya pergeseran puncak XRD ke arah sudut 2θ yaitu 6,1 ; 20,2 menjadi 5,4 ; 19,6. Karakteristik fisik terdiri dari karakteristik Bulk Density yang membesar dari 0,87038 g/mL menjadi 091822 g/mL, % Moisture juga menunjukkan peningkatan 8,9154 menjadi 12,7597, karakteristik pH Suspensi dengan hasil bentonit alam 9,9 dan organoclay 9,7, dan karakteristik Swelling indeks bentonit alam4,90126 sedangkan organoclay 20,8597. Pengolahan limbah cair industri gula efektif pada penggunaan variasi konsentrasi flokulan 0,5 g/L L dengan hasil kadar TSS 35 %, kadar COD 68,70 %, dan kadar BOD 90,20 %. Variasi waktu efektif pada penggunan waktu kontak 10 menit dengan hasil kadar TSS 90 %, kadar COD 73,71 % dan kadar BOD 94,86 %. Pengolahan limbah cair industri gula variasi jenis flokulan efektif pada penggunaan flokulan organoclaydengan hasil kadar TSS dan BOD lebih tinggi organoclay dibandingkan dengan flokulan bentonit alam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Irwan Nugraha, S.Si., M.sc.
Uncontrolled Keywords: organoclay, koagulasi dan flokulasi, limbah cair industri gula, COD, BOD, TSS.
Subjects: Kimia
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 24 Jul 2017 08:48
Last Modified: 24 Jul 2017 08:48
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26752

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum