TAQDῙM DAN TA’KHῙR DALAM SURAT AL-FATH

NAILIS SA’ADAH, NIM. 13530113 (2017) TAQDῙM DAN TA’KHῙR DALAM SURAT AL-FATH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (TAQDῙM DAN TA’KHῙR DALAM SURAT AL-FATH)
13530113_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (TAQDῙM DAN TA’KHῙR DALAM SURAT AL-FATH)
13530113_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Al-Qur‟an memiliki banyak aspek i‟jaz, salah satunya adalah dari aspek bahasa dan uslubnya. Ia merupakan mukjizat terbesar yang diturunkan dengan menggunakan susunan bahasa yang sangat tinggi nilai kesusastraannya. Ilmu balaghah merupakan salah satu persyaratan penting bagi orang yang hendak menjadi mufassir, karena terkadang satu ayat baru bisa dimengerti dengan ilmu balaghah. Salah satu pembahasan yang penting dalam ilmu balaghah adalah kajian tentang taqdīm dan ta’khīr. Taqdīm (mendahulukan kata) dan ta’khīr (mengakhirkan kata) termasuk salah satu kajian yang penting dalam pembahasan ilmu ma‟ani. Adapun tujuan merubah posisi kata tidak lain adalah karena kata yang didahulukan lebih penting dan lebih diperhatikan keberadaannya. Ada beberapa sebab suatu kata didahulukan dan diakhirkan, di antaranya adalah taqaddum al-sababiyah ‘al al-musabbab (mendahulukan kausalitas), al-taqaddum bi al-syaraf (mendahulukan atas dasar memuliakan), al-taqaddum bi al-rutbah (mendahulukan sesuai dengan urutan atau tingkatan), al-taqaddum bi al-zaman (mendahulukan sesuatu sesuai dengan zaman), al-taqaddum bi al-Dz t (mendahulukan Dzat) dan sebagainya. Objek kajian penelitian adalah surat al-Fath yang terdiri dari 29 ayat. Surat tersebut dipilih karena secara teknis, tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek. Sedangkan secara konten, surat al-Fath berisi tentang berita gembira terhadap Rasulullah dan orang-orang mu‟min dengan kemenangan yang nyata. Penelitian ini termasuk dalam kategori kepustakaan (library research). Sumber primer penelitian tersebut yakni al-Qur‟an surat al-Fath, sedangkan sumber sekundernya adalah data penunjang yang bukan primer dan yang berkaitan dengan taqdīm dan ta’khīr dan surat al-Fath. Data sekunder tersebut antara lain berupa buku, kitab-kitab tafsir, jurnal dan sebagainya. Metode analisis yang akan digunakan yaitu metode analisis deskriptif. Informasi yang telah didapatkan dari penelusuran dan pengumpulan data kemudian dianalisis untuk memperoleh pemahaman yang fokus mengenai taqdīm dan ta’khīr dalam al-Qur‟an surat al-Fath. Temuan aspek taqdīm dan ta’khīr yang terkandung dalam al-Qur‟an surat al-Fath, dan masing-masing taqdīm dan ta’khīr tersebut memiliki sebab yang berbeda-beda. Adapun dari sekian banyak sebab-sebab taqdīm dan ta’khīr, sebab yang terdapat dalam al-Qur‟an surat al-Fath hanya sebagian saja. Di antaranya adalah taqdīm (mendahulukan kata) karena hukum kausalitas, karena memuliakan, taqdīm karena penyebutan sesuatu yang banyak (mayoritas), taqdīm karena penyebutan sesuatu sesuai dengan urutan, taqdīm karena mengagungkan, taqdīm untuk mengkhusukan (takhsis), taqdīm sesuai urutan masa dan kejadiannya, taqdīm karena penyebutan sesuatu yang meningkat (al-taraqqi). Dari penelitian mengenai taqdīm dan ta’khīr dalam surat al-Fath ini, bisa dibuktikan bahwa penempatan atau pengurutan kata dalam al-Qur‟an tidaklah sembarangan dan memiliki tujuan-tujuan tertentu dan membuktikan kebenaran kemukjizatan al-Qur‟an.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Hilmy Muhammad MA.,
Uncontrolled Keywords: Taqdīm, ta’khīr.Tafsir al-Quran
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 27 Jul 2017 14:49
Last Modified: 31 Jul 2017 14:19
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26972

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum