HADIS TENTANG PENYERUPAAN TERHADAP LAWAN JENIS (TELAAH MA'ANI AL-HADIS)

MASLIKHAWATI, NIM. 99532877 (2005) HADIS TENTANG PENYERUPAAN TERHADAP LAWAN JENIS (TELAAH MA'ANI AL-HADIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (HADIS TENTANG PENYERUPAAN TERHADAP LAWAN JENIS (TELAAH MA'ANI AL-HADIS))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (HADIS TENTANG PENYERUPAAN TERHADAP LAWAN JENIS (TELAAH MA'ANI AL-HADIS))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Laki-laki dan perempuan mempunyai batasan identitas yang harus dijaga dan dipertahankan agar tidak tertukar satu sama lain, karenanya tidak boleh bagi laki-laki menyerupai perempuan, begitu juga sebaliknya tidak boleh bagi perempuan memyerupai laki-laki. Dari sinilah maka perlu ditelaah kembali apakah penyerupaan yang dilaknat Allah dan Rasul-Nya itu bersifat umum artinya mencakup segala aspek kehidupan manusia seperti penyerupaan biologis, penampilan, kepribadian, pekerjaan, perbuatan dan sebagainya yang selanjutnya mengarah pada pertanyaan, apa saja hal-hal atau nilai-nilai yang merupakan milik eksklusif laki-laki atau perempuan? Siapakah yang menyematkan nilai eksklusif tersebut, manusia atau Tuhan? Berdasarkan keilmuan-keilmuan hadis, metode yang dipakai dalam menganalisis hadis adalah dengan seperangkat ilmu kritik sanad dan matan kemudian dianalisis. Selanjutnya dalam rangka pemaknaan lebih lanjut yang dikenal sebagai ilmu Ma'ani al-hadis, penulis berusaha menganalisisnya dengan menggunakan metode yang ditawarkan Musahadi HAM, yang di dalamnya meliputi analisis matan, analisis historis, dan analisis generalisasi sehingga dari cara tersebut didapatkan pesan moral universal dari hadis-hadis tentang penyerupaan terhadap lawan jenis. Penyerupaan terhadap lawan jenis merupakan perbuatan yang dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya. Dalam arti penyerupaan bagi laki-laki atau perempuan yang secara pisik atau psikis normal namun dengan sengaja menyerupai lawan jenis. Sedang jika ia menyerupai dengan tanpa adanya kesengajaan (pembawaan sejak lahir) maka sedikit demi sedikit ia harus merubahnya karena jika ia tidak berusaha merubah bahkan malah merasa senang dengan keadaan demikian maka hal itu tennasuk perbuatan yamg dilaknat. Penyerupaan yang dilarang dalam hal ini adalah penyerupaan dalam berprilaku, berhias, berpakaian dan bertutur-kata, tidak dalam lapangan pekeijaan karena lapangan pekeijaan merupakan konstruksi budaya yang dapat dipertukarkan antara jenis kelamin satu dengan yang lain. Menyerupai lawan jenis dalam hal berpakaian tidak selamanya dilarang, kartma yang menentukan hukum ini adalah adat- kebiasaan masing-masing daerah, jika suatu masyarakat menilai bahwa mode pakian tertentu hanya diperuntukkan oleh perempuan kemudian dipakai oleh laki-laki maka hal ini dilarang. Akan tetapi jika suatu masyarakat mengenal bahwa pakaian tertentu dipakai oleh perempuan meskipun tadinya di pakai oleh laki-laki maka hal ini diperbolehkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. Indal Abror, M. Ag
Uncontrolled Keywords: Hadis Penyerupaan Terhadap Lawan Jenis,Telaah Ma'ani al-Hadis
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 27 Jul 2017 15:38
Last Modified: 27 Jul 2017 15:38
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27000

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum