SUKA DAN DUKA DALAM AL-QUR’AN

MUHAMMAD ASNA MAFAZA, NIM. 13531172 (2017) SUKA DAN DUKA DALAM AL-QUR’AN. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (SUKA DAN DUKA DALAM AL-QUR’AN)
13531172_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (11MB) | Preview
[img] Text (SUKA DAN DUKA DALAM AL-QUR’AN)
13531172_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul suka dan duka dalam al-Qur’an. Suka dan duka merupakan emosi yang berkaitan dengan psikologi manusia. Dalam al-Qur’an dua hal ini sangat berhubungan erat dengan konteks kehidupan manusia, baik di dunia maupun di akhirat. Dalam al-Qur’an, suka disebabkan keimanan dan ketaatan yang kuat, sedangkan duka disebabkan kekafiran dan kedurhakaan. Penulis menggunakan enam kata kunci, yaitu lafaz\ fariha, sarra, sa’ida, basyira, hazina dan asifa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tafsir tematik atau maudu’iy menurut al-Farmawi yang menawarkan 7 langkah cara kerja. Penelitian ini menghasilkan sebuah konsep tentang suka dan duka. Di antaranya yaitu faktorfaktor yang menyebabkan suka dilengkapi dengan bagaimana cara memperolehnya dalam perspektif al-Qur’an. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan suka dalam al-Qur'an terbagi ke dalam dua bentuk, yang positif dan yang negatif. Adapun faktor yang positif antara lain mendapatkan rahmat dari Allah, diturunkannya al-Kitab (al-Qur’an) sebagai petunjuk, mendapatkan karunia dari Allah, mendapatkan pertolongan dari Allah, serta melihat hal yang indah. Sedangkan faktor yang negatif antara lain pesona kehidupan dunia, bahagia dengan kesedihan orang lain, merasa cukup dengan pengetahuan yang dimiliki, terhindar dari kewajiban jihad, dan menemukan sesuatu yang memberikan keuntungan. Cara-cara yang dapat ditempuh untuk meraih suka dalam perspektif al-Qur’an diantaranya yaitu beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, menyembah Allah dan tidak menyekutukannya, dan berjihad di jalan Allah SWT. Konstruksi duka dalam perspektif al-Qur’an, ditemukan faktor-faktor yang menyebabkan duka di antaranya tidak mempunyai harta untuk dinafkahkan, mendapat ancaman dari musuh, kekhawatiran atas ketidakmampuan diri, berada dalam keadaan susah, kekafiran kaum Rasulullah SAW, perpisahan orang tua dan anaknya, berpalingnya kaum Nabi Musa AS, tidak menaati perintah Rasul, dan mendustakan Rasul. Cara-cara yang dapat ditempuh untuk menghindari duka adalah beriman kepada Allah SWT, bertakwa kepada Allah SWT, istiqamah dalam tauhid, megikuti petunjuk Allah SWT, menafkahkan harta di jalan Allah SWT, jihad fi sabilillah, dan bersabar. Ada beberapa relasi antara suka dan duka di antaranya yaitu proses perubahan dari suka menuju duka atau sebaliknya, orang yang telah mendapatkan suka di dunia tidak menutup kemungkinan untuk beralih menjadi duka di akhirat, seperti terperdaya kesenangan dunia, kesenangan hidup orang kafir, balasan tidak ikut berjihad, dan kesenangan tercela orang musyrik. Begitupun ketika hidup seseorang susah ketika di dunia, hal itu didak lantas menutup kemungkinan untuk berbahagia di kehidupan yang akan datang, seperti pertemuan setelah perpisahan, bersabar terhadap ujian, meninggal dalam memperjuangkan agama Allah SWT, dan kemenangan dalam peperangan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. Muhammad Chirzin, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Suka duka, Al-Qur'an
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 21 Nov 2017 14:10
Last Modified: 21 Nov 2017 14:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28418

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum