PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPRS BANGUN DRAJAT WARGA GEDONGKUNING

ABDUL MUIZ, NIM. 10340093 (2017) PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPRS BANGUN DRAJAT WARGA GEDONGKUNING. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPRS BANGUN DRAJAT WARGA GEDONGKUNING)
10340093_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (14MB) | Preview
[img] Text (PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPRS BANGUN DRAJAT WARGA GEDONGKUNING)
10340093_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Pemberian kredit perbankan merupakan proses yang didalamnya diatur oleh peraturan perundang-undangan mengenai perbankan maupun Aturan internal perbankan itu sendiri yang berupa Standar Operasional Prosedur (SOP). sebelum dilaksanakan pencairan kredit kepada nasabah, bank melakukan beberapa tahapan proses, mulai dari Analisa kelayakan nasabah, usaha, dan jaminan, setelah proses tersebut dilalui tahap terpenting adalah penandatanganan perjanjian kredit kedua belah pihak, sebagai dasar pijakan perbuatan hukum antara kedua belah pihak. Aspek legalitas dalam perjanjian kredit sangatlah penting ketika terjadi permasalahan kredit macet, Salah satu indikator kesehatan suatu bank adalah tingkat kredit macet atau biasa disebut NPL (Non Performing Loan).di BPRS BDW tingkat NPL mengalami kenaikan sejak tahun 2012-2016. Hal tersebut yang membuat BPRS BDW Gedongkuning yang harus segera dilakukan penyelamatan oleh pihak bank. Langkah penyelamatan tersebut berupa musyawarah seperti yang diamanatkan dalam peraturan BI maupun berupa pelelangan jaminan sebagaimana diatur dalam Undang - undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan, dalam praktik pengikatan kredit dengan jaminan Hak tanggungan hendaknya dilaksanakan sesuai aturan, Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai aspek legalitas perjanjian kredit kedua belah pihak serta mekanisme penyelesaian kredit macet di BPRS BDW Gedongkuning. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research). pendekatan yang digunakan adalah yuridis-empiris yang didasarkan pada kenyataan yang ada di lapangan. Sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara langsung dengan pihak BPRS BDW Gedongkuning. dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pelaksanaan pemberian kredit dengan jaminan hak tanggungan di BPRS BDW Gedongkuning telah sesuai dengan kontrak antara nasabah dengan bank Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) BPRS BDW Gedongkuning. Pembuatan Akta Pemberian Hak Tanggungan yang bertujuan untuk menjamin kepastian hukum pada Hak atas Tanah yang dibebani Hak Tanggungan. Dalam hal penyelesaian kredit macet, BPRS BDW Gedongkuning menempuh langkah musyawarah yang dilanjutkan dengan pelelangan eksekusi jaminan hak tanggungan apabila terjadi kegagalan dalam hal musyawarah dengan nasabah. PT BPRS BDW menggunakan penyelesaian dengan cara di luar pengadilan (non litigasi) dengan tahap rescheduling, reconditioning, restructuring. Hal ini sudah sesuai berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No. 23/12/BPP tanggal 28 Februari 1991.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Dr. H. RIYANTA, M.Hum. 2. ISWANTORO, S.H., MH.
Uncontrolled Keywords: Perjanjian, Jaminan, dan Kredit Macet
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 04 Dec 2017 13:32
Last Modified: 04 Dec 2017 13:32
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28566

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum