ASAS PROPORSIONALITAS DALAM PERJANJIAN FRANCHISE MR. TETO DI WILAYAH YOGYAKARTA

MOH ROSI, NIM. 13340077 (2017) ASAS PROPORSIONALITAS DALAM PERJANJIAN FRANCHISE MR. TETO DI WILAYAH YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ASAS PROPORSIONALITAS DALAM PERJANJIAN FRANCHISE MR. TETO DI WILAYAH YOGYAKARTA)
13340077_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text (ASAS PROPORSIONALITAS DALAM PERJANJIAN FRANCHISE MR. TETO DI WILAYAH YOGYAKARTA)
13340077_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Mr. TETO merupakan usaha yang bergerak dalam bidang kuliner, tepatnya adalah sate dan soto. Usaha yang dijalankannya dikemas dalam bentuk restoran dan delivery order. Demi meluaskan usahanya mereka menjadikan Mr. TETO sebagai usaha franchise dengan bermodalkan ciri khas yang dimiliki dan adanya hak kekayaan intelektual yang sudah resmi terdaftar pada Dirjen HAKI, seperti yang sudah menjadi syarat untuk mewaralabakan sebuah usaha sebagaimana dalam Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2007 tentang Waralaba. Layaknya semua perjanjian, perjanjian franchise juga harus memperhatikan pertukaran hak dan kewajiban. Asas hukum yang bekerja disini ialah asas proporsionalitas, yang mana menyatakan bahwa pertukaran hak dan kewajiban dalam sebuah perjanjian harus dilakukan secara proporsional atau fair. Hal ini demi menjadi keberlangsungan perjanjian yang dilakukan oleh para pihak dan melindungi hak mereka masingmasing. Untuk itu peneliti melakukan penelitian pada Mr. TETO mengenai bagaimana proses pembuatan perjanjian franchise Mr. TETO antara franchisor dan franchisee sejak sebelum pra kontrak sampai pada pelaksanaan perjanjian, dan apakah perjanjian antara franchisor dengan franchisee sudah sesuai dengan asas proporsionalitas atau tidak. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan yuridis empiris, untuk mengetahui apakah perjanjian franchise Mr. TETO sudah sesuai atau tidak dengan asas proporsionalitas. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembuatan perjanjian franchise Mr. TETO dilakukan melalui 4 tahapan, yaitu pendaftaran, pembahasan, penandatanganan kontrak dan pembayaran, serta pelaksanaan perjanjian. Kemudian hasil penelitian juga menunjukkan bahwa perjanjian franchise Mr. TETO belum benar-benar sesuai dengan asas proporsionalitas. Ada beberapa hal yang belum sesuai asas proporsionalitas, diantaranya pada tahap pembuatan kontrak dimana kontrak yang digunakan ialah kontrak baku, dan dalam isi MoU Perjanjian Kerjasama Franchise Mr. TETO yaitu: pasal 2 ayat (2) poin b mengenai pengambilan kebijakan, pasal 2 ayat (1) poin b dan pasal 2 ayat (2) poin b mengenai sharing profit, pasal 5 tentang pembatalan kontrak kerjasama, dan pasal 6 tentang perbedaan pendapat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. FAISAL LUQMAN HAKIM, S. H., M. Hum. 2. Dr. Hj. SITI FATIMAH, M. Hum.
Uncontrolled Keywords: Mr. TETO, Perjanjian, franchise, Asas Proporsionalitas
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 06 Dec 2017 08:07
Last Modified: 06 Dec 2017 08:20
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28581

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum