USLUB AL AMR WA AL NAHY FI FI SURAT AL QISAS (DIRASAH TAHLILIYYAH MA'ANIYYAH)

CEFTONIA PRETTY JHOSINTA, NIM. 13110106 (2017) USLUB AL AMR WA AL NAHY FI FI SURAT AL QISAS (DIRASAH TAHLILIYYAH MA'ANIYYAH). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (USLUB AL AMR WA AL NAHY FI FI SURAT AL QISAS (DIRASAH TAHLILIYYAH MA'ANIYYAH))
13110106_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (USLUB AL AMR WA AL NAHY FI FI SURAT AL QISAS (DIRASAH TAHLILIYYAH MA'ANIYYAH))
13110106_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Surat Al-Qashash merupakan salah satu surat dalam Al-Quran yang terdiri dari 88 ayat. Ayat-ayat dalam surat Al-Qashash menjelaskan tentang hukumhukum dan petunjuk Allah bagi manusia. Selain itu, surat Al-Qashash juga mengandung banyak kalimat perintah dan larangan Allah. Penulis menggunakan teori Ilmu Ma’ani untuk menganalisis kalimatkalimat perintah (amri) dan larangan (nahyi) serta bentuk dan makna yang terdapat dalam surat Al-Qashash. Ilmu Ma’ani adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk dan susunan perkataan bahasa arab yang sesuai dengan tuntunan situasi dan kondisi. Dalam pembahasan ilmu ma’ani terdapat kalimat perintah (amri) dan larangan (nahyi). Uslub Amri adalah suatu tuntutan untuk melakukan sesuatu dari pihak yang lebih tinggi kedudukannya kepada pihak yang lebih rendah dengan disertai keharusan. Sedangkan Uslub Nahyi adalah larangan untuk melakukan suatu perbuatan dari pihak yang lebih tinggi kedudukannya kepada pihak yang lebih rendah tingkatannya dengan kalimat yang menunjukan atas hal tersebut. Setelah melakukan penelitian tentang uslum amri dan uslub nahyi dalam surat Al-Qashash, penulis mendapatkan beberapa kesimpulan, diantaranya: dalam uslub amri terdapat satu bentuk fi’il amri yang berjumlah 20 kalimat. Sedangkan dalam uslb nahyi terdapat satu bentuk nahyi yaitu dengan menggukanan fi’il mudhori’ yang diiringi dengan la nahiyah dan berjumlah 10 kalimat. Dan dalam makna amri terdiri dari 8 makna asli dan 12 makna yang keluar dari makna aslinya yang menunjukan makna lain, seperti : al-iltimas 2 kalimat, ad-dua’ 2 kalimat, al-irsyad 5 kalimat dan at-tahdid 3 kalimat. Sedangkan dalam makna nahyi terdiri dari 2 makna asli dan 8 makna yang keluar dari makna aslinya yang menunjukan makna lain, seperti: bayan al-aqibah 1 kalimay, al-irsyad 4 kaliat dan at-tahdid 3 kalimat. Kata Kunci : Fi’il Amr, Fi’il Nahyi, Ilmu Ma’any

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. H. Sugeng Sugiyono, MA
Uncontrolled Keywords: Fi’il Amr, Fi’il Nahyi, Ilmu Ma’any
Subjects: Kesusastraan Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 27 Dec 2017 13:59
Last Modified: 27 Dec 2017 13:59
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28760

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum