THE PORTRAYAL OF OPTIMISM AS SEEN IN MAHER ZAIN’S SONG “PALESTINE WILL BE FREE”

FAUZIYAH FEBRIYANTI, NIM. 13150067 (2017) THE PORTRAYAL OF OPTIMISM AS SEEN IN MAHER ZAIN’S SONG “PALESTINE WILL BE FREE”. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (THE PORTRAYAL OF OPTIMISM AS SEEN IN MAHER ZAIN’S SONG “PALESTINE WILL BE FREE”) 13150067_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (THE PORTRAYAL OF OPTIMISM AS SEEN IN MAHER ZAIN’S SONG “PALESTINE WILL BE FREE”) 13150067_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Perang Palestina adalah salah satu peristiwa yang harus diperhatikan. Banyak sekali dampak negatif yang terjadi terhadap penduduk Palestina terutama anakanak yang ingin agar Palestina segera bebas. Walaupun mereka hanya anak-anak tetapi mereka mempunyai mimpi yang besar dan sifat optimis yang tinggi untuk mewujudkannya. Lirik “ Palestine Will be free “ karya Maher Zain menceritakan tentang rasa optimis. Penelitian ini mencoba untuk menerangkan secara spesifik tentang rasa optimis yang digambarkan oleh seorang anak kecil. Rasa optimis sangat penting karena dapat merubah masa depan dalam kehidupan seseorang. Penelitian yang dilakukan menggunakan teori New Criticism. Penelitian ini fokus pada unsur intrinsik seperti rime, diksi, imageri, paradok, ironi, ambigui, dan tension. Selanjutnya, metode yang digunakan adalah kualitatif karena menggunakan data berupa teks. Berdasarkan penelitian, sifat optimis muncul karena adanya harapan untuk mendapat kehidupan yang lebih baik dan keberanian untuk melindungi negrinya dengan cara apapun. Hal itu menambah semangat untuk bertahan dalam melawan musuh. Penelitian ini menyimpulkan bahwa optimis digambarkan dengan mimpi yang tinggi tentang kebebasan Palestina. Anak kecil tersebut mencoba untuk menjadi manusia kuat. Meskipun, tidak ada orang tua disampingnya. Anak kecil tersebut tidak menangis dan tidak mau menunjukan ketakutannya. Selanjutnya, optimis digambarkan dengan sikap seperti pahlawan dan terakhir digambarkan dengan pemikiran tentang harapan besar yang menjadi obsesi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item