ISLAMISASI DI LINGKUNGAN KERAJAAN MAJAPAHIT OLEH MAULANA MALIK IBRAHIM TAHUN 1391-1419 M

HESTI YULIANTINI, NIM. 12120014 (2017) ISLAMISASI DI LINGKUNGAN KERAJAAN MAJAPAHIT OLEH MAULANA MALIK IBRAHIM TAHUN 1391-1419 M. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (ISLAMISASI DI LINGKUNGAN KERAJAAN MAJAPAHIT OLEH MAULANA MALIK IBRAHIM TAHUN 1391-1419 M)
12120014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (ISLAMISASI DI LINGKUNGAN KERAJAAN MAJAPAHIT OLEH MAULANA MALIK IBRAHIM TAHUN 1391-1419 M)
12120014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Maulana Malik Ibrahim merupakan wali pertama yang menyebarkan Islam di tanah Jawa. Ia berasal dari kota Gasam di daerah Hadramaut. Tujuannya datang ke Jawa ialah ingin menyebarkan agama Islam. Ia datang ke Jawa dan menetap di Gresik Jawa Timur. Ia mulai belajar Bahasa Jawa dan mulai mendekati masyarakat. Aktivitas awal yang dilakukan Maulana Malik Ibrahim adalah berdagang. Ia menjual kebutuhan sehari-hari masyarakat. Ia memiliki perilaku yang baik sehingga masyarakat banyak yang dekat dengannya. Selain itu ia juga memiliki pengetahuan yang luas. Ia dapat mengobati masyarakat yang sakit menggunakan obat-obatan tradisional. Ia juga mengertian masalah pertanian. Selain menyebarkan agama Islam kepada masyarakat Gresik ia juga menyebarkan Islamdi keluarga Kerajaan Majapahit. Ia berada di Jawa dari tahun 1391-1419 M. penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kondisi Kerajaan Majapahit sebelum Islam dan untuk mengetahui peran islamisasi yang dilakukan oleh Maulana Malik Ibrahim. Penelitian ini merupakan penelitian sejarah yang membahas mengenai salah satu tokoh wali penyebar Islam di Indonesia yaitu Maulana Malik Ibrahim dan saluran islamisasi yang digunakan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sosiologi dakwah, pendekatan ini digunakan untuk mengkaji mengenai islamisasi yang dilakukan oleh Maulana Malik Ibrahim. Penelitian ini menggunakan teori dakwah massal yang dikemukakan oleh Abdul Karim Zaidan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode historis, yang meliputi empat langkah, pengumpulan data, kritik sumber, penafsiran, dan penulisan sejarah. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa Maulana Malik Ibrahim merupakan seorang wali penyebar ajaran Islam di tanah Jawa. Dalam melakukan dakwahnya ia menggunakan beberapa saluran islamisasi. Ia mendirikan masjid dan bangunan untuk belajar agama Islam. Ia membantu menyembuhkan penyakit masyarakat dengan menjadi seorang tabib. Ia juga melakukan dakwah kepada keluarga kerajaan namun ia belum berhasil mengislamkan raja Majapahit. Ia berhasil mengislamkan istri raja Majapahit yang berasal dari kerajaan Campa. Puncak dari islamisasi di jawa dengan berdirinya kerajaan Demak yang didirikan oleh Raden Fatah yang merupakan anak dari raja Majapahit Sri Kertawijaya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Riswinarno, SS., MM,
Uncontrolled Keywords: Islamisasi, Kerajaan Majapahit, Maulana Malik Ibrahim
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 09 Jan 2018 10:45
Last Modified: 09 Jan 2018 10:45
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28929

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum