ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PEMBIAYAAN KPR BRI DAN PEMBIAYAAN KPRS BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA

SITI JULI HESTINA, NIM. 14820047 (2017) ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PEMBIAYAAN KPR BRI DAN PEMBIAYAAN KPRS BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PEMBIAYAAN KPR BRI DAN PEMBIAYAAN KPRS BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA) 14820047_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA(1).pdf - Published Version Download (21MB) | Preview
	Text (ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PEMBIAYAAN KPR BRI DAN PEMBIAYAAN KPRS BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA) 14820047_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

This study tried to compare the housing credit financing system in BRI banks and BNI Sharia banks. This study aims to analyze the comparison of housing credit financing system at BRI Bank Yogyakarta Branch Office and Bank BNI Syariah Yogyakarta Branch Office. The comparative element in this study is the requirement of financing, financing procedures, contract or preliminary agreement, installment, treatment of customers who are late paying housing credit installments, and treatment of customers who pay off housing credit debt before maturity. The method used in this research is descriptive analysis which will analyze the difference of housing credit financing system between conventional bank and syariah bank. The data formed by narrative, obtained by way of literature study, interview, and documentation will then be analyzed using interpretive methodology. The results showed that there are differences and equations in the financing system applied by BRI and BNI Sharia banks. The principle lies in terms and procedures, the difference is evident in the treatment of customers who pay off housing credit debt before maturity. The conventional bank gives a penalty to the customer at a fine of 5% at the fixed rate of the remaining principal, if after the fixed rate is imposed a penalty of 2% of the remaining principal. The treatment of customers who pay off the housing credit loan before maturity will be rewarded in the form of discount, which is not determined at the beginning of the contract. ( IDONESIA ) Penelitian ini mencoba membandingkan sistem pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pada bank BRl dan bank BNI Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan sistem pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pada bank BRI kantor Cabang Yogyakarta dan Bank BNI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta. Unsur pembanding dalam penelitian ini adalah syarat pengajuan pembiayaan, prsedur pembiayaan, akad atau perjanjian awal, angsuran, perlakuan terhadap nasabah yang terlambat membayar angsuran KPR, dan perlakuan nasabah yang melunasi hutang KPR sebelum jatuh tempo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisi deskriptif yang akan menganalisis perbedaan sistem pembiayaan KPR antara bank konvensional dengan bank syariah. Data yang terbentuk narasi, yang diperoleh dengan cara studi kepustakaan, wawancara, dan dokumentasi ini kemudian akan di analisis menggunakan metodologi interpretif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaaan dan persamaan dalam sistem pembiaayan yang diterapkan bank BRI dan bank BNI Syariah. Persamaanya terletak pada syarat dan prosedur, perbedaanya tampak jelas pada perlakuan nasabah yang melunasi hutang KPR sebelum jatuh tempo. Bank konvensional memberikan denda/pinalti kepada nasabah sebesar denda pinalty sebesar 5% pada masa fixed rate dari sisa pokok pinjaman, jika setelah masa fixed rate maka dikenakan denda pinalty sebesar 2% dari sisa pokok pinjaman. Perlakuan nasabah yang melunasi angsuran hutang KPR sebelum jatuh tempo akan diberikan reward berupa diskon, yang tidak ditentukan besarnya di awal akad.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item