AKTUALISASI DIRI PENGRAJIN PEREMPUAN DALAM KELOMPOK JUMPUTAN IBU SEJAHTERA DI KAMPUNG CELEBAN, KELURAHAN TAHUNAN, KECAMATAN UMBULHARJO, YOGYAKARTA

NURUL MASHITOH, NIM. 13720020 (2017) AKTUALISASI DIRI PENGRAJIN PEREMPUAN DALAM KELOMPOK JUMPUTAN IBU SEJAHTERA DI KAMPUNG CELEBAN, KELURAHAN TAHUNAN, KECAMATAN UMBULHARJO, YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (AKTUALISASI DIRI PENGRAJIN PEREMPUAN DALAM KELOMPOK JUMPUTAN IBU SEJAHTERA DI KAMPUNG CELEBAN, KELURAHAN TAHUNAN, KECAMATAN UMBULHARJO, YOGYAKARTA) 13720020_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (16MB) | Preview
	Text (AKTUALISASI DIRI PENGRAJIN PEREMPUAN DALAM KELOMPOK JUMPUTAN IBU SEJAHTERA DI KAMPUNG CELEBAN, KELURAHAN TAHUNAN, KECAMATAN UMBULHARJO, YOGYAKARTA) 13720020_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB)

Abstract

Saat ini, perempuan sudah memiliki akses dan kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam hal mengaktualisasikan diri yang dibuktikan oleh aktualisasi diri yang dilakukan oleh pengrajin perempuan dalam kelompok jumputan Ibu Sejahtera di Kampung Celeban. Di dalam kelompok tersebut, pengrajin perempuan bukan hanya bisa bekerja melainkan bisa menjadi sosok yang intelektual dan menjadi transformator sosial dalam masyarakat. Di tengah statusnya sebagai ibu rumah tangga, pengrajin perempuan melakukan strategi khusus untuk bisa tetap mengaktualisasikan diri dalam kelompokjumputan Ibu Sejahtera tanpa menganggu kegiatan reproduktif. Selain itu, aktualisasi diri pengrajin perempuan dipengaruhi oleh berbagai faktor pendukung dan penghambat aktualisasi diri pengrajin perempuan dalam kelompokjumputan Ibu Sejahtera. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi pengrajin perempuan mengaktualisasikan dirinya dalam kelompok Jumputan Ibu Sejahtera di Kampung Celeban dan mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung proses aktualisasi diri yang dilakukan para pengrajin perempuan dalam kelompok Jumputan Ibu Sejahtera di Kampung Celeban. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Konsep Strategi Aktualisasi diri Perempuan Simone De Beauvoir, Konsep Tri Peranan (Produktif, Reproduktif dan Kemasyarakatan/Kerja Sosial) dan Konsep Aktualisasi Diri. Adapun, metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Proses analisis data, dimulai dengan proses reduksi data (data reduction) untuk mengambil data yang paling relevan dengan fakta di lapangan agar dapat berlanjut ke tahap penyajian data (data display) guna mengelaborasikan teori dan rumusan permasalahan untuk mendapatkan kesimpulan atau mendapatkan hasil penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi aktualisasi diri yang dilakukan pengrajin perempuan diri dalam kelompok jumputan Ibu Sejahtera adalah (1) manajemen waktu antara urusan rumah tangga atau pekerjaan di 1uar jumputan dengan urusan di kelompok jumputan Ibu Sejahtera; (2) semangat berkomitmen dan mendedikasikan diri terhadap kemajuan kelompok dan (3) mengambil inisiatif untuk menciptakan inovasi dan melakukan kreativitas baru. Kemudian, faktor pendukung aktualisasi diri pengrajin perempuan terdiri dari (1) kebutuhan ekonomi; (2) kebutuhan berkreativitas; (3) kebutuhan berkegiatan; (4) pengalaman bekerja; (5) paksaan keadaan; (6) spesiflkasi pekerjaan; (7) dukungan keluarga; (8) solidaritas kelompok; (9) 1ingkungan tempat tinggal; (1 0) kebijakan pemerintah, sedangkan faktor penghambatnya hanyalah berupa (1) usia; (2) kesulitan membagi waktu; (3) kecemburuan sosial dalam kelompok; ( 4) kelangkaan bahan produksi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item