BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP SISWI BERMASALAH DI MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

RENTI YASMAR - NIM. 05410091, (2009) BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP SISWI BERMASALAH DI MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP SISWI BERMASALAH DI MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)
BAB I,IV.pdf - Published Version

Download (963kB) | Preview
[img] Text (BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP SISWI BERMASALAH DI MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)
BAB II,III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah bahwa dalam kehidupan siswi usia remaja sering mengalami berbagai permasalahan. Sebagian siswi mampu menyelesaikan permasalahan tersebut tanpa bantuan orang lain, namun sebagian yang lain tidak mampu. Sehingga, menimbulkan reaksi dan prilaku yang sifatnya negatif pada diri siswi. Perilaku menyimpang tersebut sering dikenal dengan kenakalan remaja. Untuk mengatasi adanya pelanggaran norma-norma yang dilakukan siswi serta berakibat pada moral yang tidak baik, maka guru BK dalam hal ini sangat berperan dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan siswi. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan bimbingan dan konseling di Madrasah Mu’allimaat, jenis dan faktor penyebab siswi bermasalah serta bagaimana upaya yang dilakukan guru BK dalam menanganinya. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis jenis dan faktor penyebab siswi bermasalah serta upaya yang dilakukan guru BK. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah pengetahuan dalam menangani siswi bermasalah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan beberapa subjek diantaranya : PD III, Koordinator BK, wali kelas BK, wali kelas, pamong, musrifah, siswi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi yaitu menggunakan sumber ganda. Dalam penggunaan teknik triangulasi dengan sumber ganda dalam penelitian ini, hanya digunakan dua cara saja yaitu membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumentasi. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa kedua cara tersebut cukup sederhana, efektif dan mudah dilaksanakan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) pelaksanaan bimbingan dan konseling di Madrasah Mu’allimaat dilakukan oleh wali kelas, guru, pamong, musrifah, wali kelas BK, serta staf pimpinan. Proses bimbingan dan konseling diberikan sesuai dengan tingkat permasalahan siswi. (2) Jenis masalah siswi dikatagorikan masalah ringan dan sedang, adapun proses penanganannya hanya dilakukan oleh pihak sekolah belum pada para ahli seperti ahli hukum atau psikiater. (3) Adapun faktor penyebab siswi bermasalah di Madrasah Mu’allimaat yaitu a) faktor keluarga yang kurang harmonis, pola orang tua dalam mendidik anak, kasih sayang orang tua yang berlebihan. b) faktor keadaan sekolah, kurang adanya pengontrolan terhadap kegiatan siswi pada jam kosong, kurang peka guru terhadap kebutuhan dan tingkat perkembangan siswi, kurang ketatnya pengontrolan musrifah terhadap siswi di asrama.c) faktor masyarakat, belum tersosialisasi dengan baik aturan yang ada dengan masyarakat setempat. (4) Upaya yang dilakukan dalam menangani siswi bermasalah yaitu a) upaya preventif baik di lingkungan keluarga, Madrasah Mu’allimaat (baik sekolah maupun asrama) dan masyarakat b) upaya kuratif, penanaman pendidikan agama secara rutin, pengisian waktu luang, operasi atau razia terhadap barang-barang siswi c) upaya preservatif, pembinaan mental dan pendidikan agama, pembinaan ilmu pengetahuan dan keterampilan khusus, serta pengembangan bakat khusus.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: DRS. SARJONO, M.SI
Uncontrolled Keywords: siswi usia remaja, Perilaku menyimpang, kenakalan remaja, bimbingan dan konseling
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 08 Aug 2012 17:30
Last Modified: 08 Aug 2012 17:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2967

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum