KONSTRUKSI KESALEHAN DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA (ANTARA IDENTITAS, MODERNITAS, DAN KOMODIFIKASI AGAMA)

ZAHROTUS SA’IDAH, SIKOM, NIM. 1520310042 (2017) KONSTRUKSI KESALEHAN DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA (ANTARA IDENTITAS, MODERNITAS, DAN KOMODIFIKASI AGAMA). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSTRUKSI KESALEHAN DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA (ANTARA IDENTITAS, MODERNITAS, DAN KOMODIFIKASI AGAMA))
1520310042_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (6MB) | Preview
[img] Text (KONSTRUKSI KESALEHAN DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA (ANTARA IDENTITAS, MODERNITAS, DAN KOMODIFIKASI AGAMA))
1520310042_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Film Cinta Suci Zahrana merupakan salah satu film religi yang sukses di Indonesia. Akan tetapi, kesuksesan tersebut masih tertinggal jauh jika dibandingkan dengan kesuksesan film-film pendahulunya, yakni film yang diadaptasi dari novel laris karya Habiburrahman El Shirazy. Kegagalan film ini disebabkan oleh beberapa faktor yang umumnya seringkali dihadapi oleh para sineas yang memilih untuk mengadaptasi atau mengekranisasi sebuah novel laris. Tesis ini mengkaji bagaimana film religi menegosiasikan identitas dengan modernitas dengan harapan memiliki nilai jual serta menguntungkan terutama dari segi materil. Penelitian ini menemukan bahwa film ini berupaya untuk mengenalkan identitas keislamannya melalui konstruksi kesalehan yang ditayangkan, baik melalui dialog maupun melalui adegan. Selain itu, film ini juga mencoba mengenalkan nilai-nilai kesalehan melalui dialog kritis serta beberapa adegan menghibur agar upaya mengenalkan sisi keislaman dapat diterima dengan cara baik, menyenangkan, serta menghibur dan tanpa harus menggurui. Beberapa upaya yang ingin disampaikan dalam film ini mendapatkan respons positif dari beberapa narasumber. Oleh karena itu sebagian narasumber mengungkapkan beberapa nilai positif yang mereka dapatkan setelah melihat film ini. Namun, sebagian narasumber lain justru menyayangkan penciutan yang dilakukan dalam film ini, sebab banyak sekali plot-plot dalam novel yang memiliki nilai jual justru harus dipotong begitu saja. Sehingga, sebagian narasumber tersebut menyatakan kekecewaannya sebab film ini menjadi terkesan datar tanpa adanya inovasi. Sehingga, film ini disebut sebagai film gagal disebabkan oleh sisi modernitas yang kurang ditonjolkan dalam film ini serta kurangnya dana yang dikeluarkan dalam proses pembuatan film ini sehingga film ini tertinggal jauh jika dibandingkan dengan film Ayat-Ayat Cinta dan Ketika Cinta Bertasbih.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Sunarwoto, M.A.
Uncontrolled Keywords: Identitas, Modernitas, Komodifikasi, Film.
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Islam
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 22 Mar 2018 08:48
Last Modified: 22 Mar 2018 08:48
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29691

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum