IMPLEMENTASI KONSELING INDIVIDU DALAM MENGATASI PROBLEM PENYESUAIAN DIRI SISWA INTROVERT DI MAN 2 SLEMAN YOGYAKARTA

LUQMAN BASITH PRADANA, NIM. 14220077 (2018) IMPLEMENTASI KONSELING INDIVIDU DALAM MENGATASI PROBLEM PENYESUAIAN DIRI SISWA INTROVERT DI MAN 2 SLEMAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (IMPLEMENTASI KONSELING INDIVIDU DALAM MENGATASI PROBLEM PENYESUAIAN DIRI SISWA INTROVERT DI MAN 2 SLEMAN YOGYAKARTA)
14220077_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (11MB) | Preview
[img] Text (IMPLEMENTASI KONSELING INDIVIDU DALAM MENGATASI PROBLEM PENYESUAIAN DIRI SISWA INTROVERT DI MAN 2 SLEMAN YOGYAKARTA)
14220077_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Siswa introvert cenderung tertutup dan kurang mampu bersosialisasi sehingga menimbulkan problem penyesuaian diri dengan sesama siswa, guru, maupun lingkungan sekolah. Guru BK dapat memberi layanan konseling individu dalam rangka mengatasi problem penyesuaian diri siswa introvert. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah Guru BK, siswa, dan staff guru. Objek penelitian adalah tahap-tahap dan faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan konseling individu dalam mengatasi problem penyesuaian diri siswa introvert di MAN 2 Sleman Yogyakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, wawancara, dan observasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Guru BK MAN 2 Sleman melaksanakan konseling individu dalam mengatasi problem penyesuaian diri siswa introvert melalui 3 (tiga) tahapan yaitu tahap pra konseling, tahap proses konseling, dan tahap pasca konseling. Dalam tahap pra konseling, faktor pendukungnya meliputi hubungan baik guru BK dengan siswa, motivasi siswa, sarana dan prasarana, serta dukungan wali kelas, sedangkan faktor penghambatnya meliputi kurangnya komunikasi dari wali kelas dan kurangnya kerjasama dari guru mata pelajaran. Dalam tahap proses konseling, faktor pendukungnya meliputi harapan siswa, kemampuan guru BK dan setting di dalam ruang konseling, sedangkan faktor penghambatnya meliputi pengalaman hidup siswa dan setting di luar ruang konseling. Dalam tahap pasca konseling, faktor pendukungnya meliputi kerjasama wali kelas dan kelengkapan administrasi, sedangkan faktor penghambatnya adalah kurangnya tanggung jawab siswa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Hj. Casmini, M.Si.
Uncontrolled Keywords: konseling individu, introvert, penyesuaian diri.
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 26 Apr 2018 14:48
Last Modified: 26 Apr 2018 14:48
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29990

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum