IMPLEMENTASI METODE BCCT (BEYOND CENTERS AND CIRCLES TIME) DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI TAMAN KANAK-KANAK AL HUSNA YOGYAKARTA

LILIS HAYATI NIM. 05410053, (2009) IMPLEMENTASI METODE BCCT (BEYOND CENTERS AND CIRCLES TIME) DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI TAMAN KANAK-KANAK AL HUSNA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRACT Latar belakang masalah penelitian ini adalah sistem pembelajaran yang diterapkan pada kelompok bermain belum mengacu pada acuan menu pembelajaran PAUD. Kondisi ini terindikasikan oleh beberapa hal, salah satunya adalah praktek pendidikan yang terperangkap dalam kegiatan bermain dan kurang memperhatikan tujuan dari pembelajaran tersebut. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian tentang implementasi Metode BCCT dalam Pembelajaran PAI. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimana pelaksanaan metode BCCT dalam pembelajaran PAI dan faktor yang mempengaruhi keberhasilan metode BCCT dalam pembelajaran PAI. Apa saja problem yang dihadapi dalam pelaksanaan metode BCCT dalam pembelajaran PAI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan metode BCCT dalam pembelajaran PAI dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan serta permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan metode BCCT dalam pembelajaran PAI di TK al-Husna Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan 1) Pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam melalui metode BCCT di TK al-Husna sudah dilakukan sesuai dengan pedoman pelaksanaan pendekatan BCCT yang dikeluarkan oleh Depdiknas. Pembelajaran PAI melalui metode BCCT di TK al-Husna Yogyakarta memberikan konsep yang sistematis, terstruktur, dan terformat dengan baik sesuai dengan tahapan perkembangan anak usia dini. Dalam pembelajarannya lebih menekankan kepada penghayatan, pengamalan dan pembiasaan. Sehingga pembelajaran dengan bermain tidak hanya bersifat konseptual, tetapi juga memperhatikan aspek afektif dan Psikomotor. Penyampaian ajaran agama Islam tidak hanya diberikan di dalam sentra iman dan taqwa saja, tetapi diterapkan di semua sentra pembelajaran. 2) Faktor yang mempengaruhi keberhasilan metode BCCT adalah kedisiplinan pendidik dalam pembelajaran kedisiplinan pendidik yang tinggi akan mempermudah tercapainya tujuan pembelajaran, motivasi dari pengurus Yayasan TK al-Husna berupa penghargaan atau hadiah, dapat memberikan semangat kepada pendidik untuk selalu berbuat yang terbaik untuk kemajuan TK al-Husna, dan sarana prasarana yang memadai. dengan adanya fasilitas tersebut maka peserta didik akan terdorong untuk lebih berprestasi dan berkreasi yang lebih besar dibandingkan dengan tidak tersedia fasilitas. 3) Problem pelaksanaan metode BCCT adalah kurangnya kedisiplinan dari orang tua, terbatasnya jumlah tenaga pendidik, dan sarana dan prasarana pendukung yang masih kurang memadai. Upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah terkait dengan permasalahan tersebut adalah mengadakan pengajian setiap bulan dengan orang tua, mengadakan rekrutmen tenaga pendidik untuk menambah jumlah tenaga pendidik, dalam penyempurnaan sarana dan prasarana dengan mengusulkan ke Depag dan para donatur dari pengurus komite.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Suwadi, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Implementasi, Metode BCCT, Beyond Centers and Circle Time, Pembelajaran, Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Last Modified: 04 May 2012 23:44
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/3235

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum