KEHARMONISAN KELUARGA BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI DESA BALUN KECAMATAN TURI KABUPATEN LAMONGAN)

HADI WAHONO, NIM. 13350021 (2018) KEHARMONISAN KELUARGA BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI DESA BALUN KECAMATAN TURI KABUPATEN LAMONGAN). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KEHARMONISAN KELUARGA BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI DESA BALUN KECAMATAN TURI KABUPATEN LAMONGAN))
13350021_BAB 1_V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (10MB) | Preview
[img] Text (KEHARMONISAN KELUARGA BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI DESA BALUN KECAMATAN TURI KABUPATEN LAMONGAN))
13350021_BAB II SAMPAI IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Abstract

Perkawinan yang dilakukan pada keluarga beda agama di Desa Balun ini merupakan sebuah perkawinan yang di dalamnya tidak terdapat pelanggaran hukum, baik hukum Negara maupun hukum Agama. Perkawinan yang dilakukan yaitu dengan cara salah satu pasangan melakukan perpindahan agama terlebih dahulu dan hidup berkeluarga beda agama tanpa kembali ke agama asal. Kehidupan yang melibatkan adanya relasi orang tua dengan anak dengan background agama yang berbeda tentunya menimbulkan pertanyaan tentang keharmonisan yang ada dalam keluarga. Pengertian keharmonisan dalam keluarga ialah keadaan selaras atau serasi, keluarga yang harmonis adalah keluarga yang setiap anggota keluarganya mampu bekerjasama, mampu menjaga dan mampu mencintai satu sama lain. Penelitian ini merupakan penelitian field research, data yang dikumpulkan dengan teknik observasi, dokumentasi dengan menelaah buku profil di Desa Balun, artikel, serta karya ilmiah yang pernah dilakukan di Desa Balun, serta buku-buku bidang fiqh, umum. selanjutnya dengan teknik wawancara yakni sebanyak 30 orang dengan rincian 24 orang pelaku keluarga beda agama dan 6 orang Tokoh agama dan Tokoh masyarakat. Dengan menggunakan teori fenomenologi dan pendekatan yuridis. Penelitian ini bertujuan menjelaskan relasi yang dijalankan antara orang tua dengan anak dalam keluarga beda agama yang berada di Desa Balun Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. Serta menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi relasi antara orang tua dengan anak. Terdapat 45 jumlah keluarga beda agama dari 1.178 kepala keluarga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relasi yang dijalani antara orang tua dengan anak pada keluarga beda agama didasari atas rasa cinta dan kasih sayang dalam setiap menjalankan rutinitas keluarga, baik anak maupun orang tua selalu mengedepankan sikap saling menghormati, menghargai dan bertoleransi antar anggota keluarga. Faktor yang mempengaruhi relasi orang tua dengan anak terdapat 2 faktor yakni, faktor lingkungan yang meliputi, keluarga, kerabat keluarga dan masyarakat sekitar. Sedangkan yang kedua adalah faktor anggapan semua agama benar, meliputi: pemberian izin tokoh agama pada keluarga beda agama dan dilakukan pada keturunan sebelumnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. AHMAD BUNYAN WAHIB, M.Ag., MA
Uncontrolled Keywords: keharmonisan keluarga, beda agama, Balun Turi Lamongan
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 08 Feb 2019 14:43
Last Modified: 08 Feb 2019 14:43
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33010

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum