FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEJENUHAN (BURNOUT) BELAJAR PADA SISWA PROGRAM FULL DAY SCHOOL (Studi Kasus Pada Siswa Kelas III SD Islam Al-Furqon Rembang)

Tutik Dinur Rofiah, NIM : 1620421011 (2019) FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEJENUHAN (BURNOUT) BELAJAR PADA SISWA PROGRAM FULL DAY SCHOOL (Studi Kasus Pada Siswa Kelas III SD Islam Al-Furqon Rembang). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEJENUHAN (BURNOUT) BELAJAR PADA SISWA PROGRAM FULL DAY SCHOOL (Studi Kasus Pada Siswa Kelas III SD Islam Al-Furqon Rembang))
1620421011_BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA, LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEJENUHAN (BURNOUT) BELAJAR PADA SISWA PROGRAM FULL DAY SCHOOL (Studi Kasus Pada Siswa Kelas III SD Islam Al-Furqon Rembang))
1620421011_BAB II, BAB III, BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena adanya kejenuhan (burnout) belajar pada anak-anak kelas III yang mengakibatkan subjek tidak mau berangkat ke sekolah atau meminta pindah sekolah pada setiap tahunnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan strategi studi kasus. Ketiga informan penelitian ini adalah siswa kelas III di SD Islam Al- Furqon Rembang dan ketiga berjenis kelamin laki-laki. Tehnik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumntasi. Penelitian ini menggunakan analisis burnout dengan teori Schaufeli yang merupakan perluasan teori burnout dari Maslach yang memperluas burnout pada dunia pendidikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses kejenuhan melalui tiga dimensi burnout yaitu melalui kelelahan emosi yang ditunjukan ketiga subjek dengan mengalami indikasi terkuras secara emosi, merasa terkuras secara fisik, lebih mudah marah atau tersinggung, dan mudah tertidur. Setelah itu berlanjut subjek mulai menampakan sikap sinis atau menghindarkan diri dari kelelahan yang diindikasikan dengan menghindarkan diri dari penjelasan guru, menghindarkan diri dari tugas, dan juga memunculkan indikasi untuk mencoba tidak mau berangkat sekolah terjadi pada dua subjek. Yang ketiga mengalami penurunan pada keyakinan akademik, mengurangi peran dalam kegiatan, kepercayaan diri menurun, merasa tidak mampu pada setiap pembelajaran. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kejenuhan belajar ini secara garis besar terdiri dari dua faktor yaitu faktor situasional dan individu. Pada penelitian ini kedua faktor sama-sama berpengaruh. Tetapi lebih cenderung dipengaruhi oleh faktor situasional yaitu mengenai karakteristik kegiatan, lama atau panjangnya waktu belajar, jenis kegiatan yang kurang variatif, dan pengelolaan kegiatan yang belum maksimal. Dalam diri subjek ada garis besar yag dapat disimpulkan adanya kebosanan yang belum mampu untuk dinetralkan dengan baik karena ketiga subjek memiliki umur yang masih rentan dalam memecahkan masalah dalam diri ketiga subjek.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Eva Latipah, S. Ag, M.Si.,
Uncontrolled Keywords: Kejenuhan(burnout), Siswa, Full day school
Subjects: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Guru MI > Sains MI (Madrasah Ibtidaiyah)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 07 May 2019 08:08
Last Modified: 07 May 2019 08:08
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34928

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum